Chelsea tumbang 0-2 saat menghadapi Southampton di Stamford Bridge, Jumat (27/12/2019), dalam laga ke-19 Liga Inggris. Gawang Kepa Arrizabalaga dibobol Michael Obafemi dan Nathan Redmond.
Kekalahan itu menjadi yang ketiga, dari lima laga kandang terakhir Chelsea di Liga Inggris. Total dari 10 laga kandang di Premier League, Si Biru cuma meraih 4 kemenangan, 4 kali kalah, dan 2 kali imbang. Kini, pasukan Frank Lampard masih tertahan di peringkat 4 klasemen Liga Inggris dengan 32 poin dari 19 laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Southampton Sukses Bikin Chelsea Frustrasi |
"Kami tak bisa menghasilkan gol atau kemenangan di beberapa laga kandang terakhir. Ini masalah besar jika kami ingin menjaga konsistensi dan bertahan di posisi yang kami inginkan," kata Azpilicueta di situs resmi klub.
"Fans ingin kami tampil dan meraih hasil, dan kami tidak memberikannya. Benar jika di kandang, kami melawan tim yang kadang bertahan ketimbang ketika mereka bermain di kandangnya, lalu kami bisa menemukan ruang. Tapi itu tergantung kami juga bagaimana mengatasinya."
"Di babak pertama, kami melepaskan sekali tembakan on target. Di babak kedua, kami menguasai bola di kotak penalti, bisa melewati bek, tapi tidak bisa menemukan pemain di kotak penalti. Atau kami tidak bisa menciptakan peluang meraih gol. Kami membuat diri kami kesulitan sendiri," jelasnya.
Baca juga: Chelsea yang Melempem di Stamford Bridge |
Azpilicueta pun berharap Chelsea bisa bangkit saat bermain di kandang. Ia meminta rekan-rekannya bisa dihormati lawan-lawannya di Stamford Bridge.
"Terserah bagaimana kami menemukan konsistensi, di kandang atau tandang, melawan tim mana saja. Kami tahu setiap laga di Premier League sangat sulit. Ketika melihat tim kehilangan poin di kandang, mereka datang lebih percaya diri. Kami harus memulihkan rasa hormat ini di kandang," jelasnya.
(yna/raw)