Alhasil, Michael Owen diboyong Real Madrid seharga 8 juta paun. Akan tetapi, Owen mengakui keputusan pindah ke Real Madrid tidaklah mudah.
"Saya semalaman tidak bisa tidur, ini Real Madrid yang merupakan klub besar berminat kepada saya. Bagaimana saya tidak senang?" ungkap Owen.
"Tapi saya sangat mencintai Liverpool, karena saya lahir dan besar di sini. Keluarga saya juga semua di sini. Namun jika tidak merasakan pengalaman baru, saya hanya akan bisa menyesal," lanjutnya.
Owen pada akhirnya hanya semusim memperkuat Real Madrid. Dia tampil sebanyak 45 kali di seluruh kompetisi dan menyumbang 16 gol. Presiden Real Madrid, Florentino Perez ingin melihat duet Owen dan Ronaldo, tapi ada Raul Gonzalez yang begitu dicintai fan. Lain sisi, cedera Owen juga kambuh-kambuhan.
Michael Owen kalah saing dan memilih balik ke Inggris. Newcastle jadi tempat berlabuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Empat musim di Newcastle, Owen habis kontrak alias sudah bebas transfer. Dirinya memang sudah kepala tiga di tahun 2008, tapi tentu sentuhannya belum hilang.
Jamie Carragher di lain kesempatan baru-baru ini bercerita soal Michael Owen terutama saat momen sang penyerang itu bebas transfer dari Newcastle. Ketika itu, dia meminta Rafael Benitez untuk mengangkutnya kembali ke Liverpool.
"Saya bilang kepadanya, ayo dapatkan Owen sebelum Manchester United mendapatkannya. Rafael Benitez bilang, 'kita sudah dapat David N'Gog tak butuh Owen'," papar Carragher.
Akhirnya Michael Owen pun melanjutkan karir di Manchester United dari musim 2009/2010 sampai 2011/2012. Setidaknya, dia mencicipi gelar juara Premier League bersama Setan Merah.
(aff/cas)