.webp)
Ole Gunnar Solskjaer menyambut kembali kembalinya Dean Henderson musim depan. Tapi, harus ada yang tersingkir dari persaingan tiga kiper Manchester United.
Henderson tampil ciamik bersama Sheffield United musim lalu dengan jadi tim ketiga paling sedikit kebobolan di Premier League, 39 gol, di bawah Liverpool dan Manchester United.
Ketika masa peminjamannya habis, Henderson balik ke MU dan dianggap punya cukup modal untuk bersaing dengan dua kiper yang ada, David de Gea dan Sergio Romero. Bahkan Henderson dijagokan untuk jadi kiper utama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya Henderson mengaku tidak mau balik jika nantinya cuma jadi cadangan dan lebih baik pindah. Nah, kebetulan penampilan De Gea sebagai kiper utama musim ini begitu buruk dengan sederet blunder yang dilakukannya.
 Foto: Getty Images/Pool |
Sementara itu, Romero sebagai kiper pengganti relatif tampil oke di Liga Europa, dengan melajunya MU sampai babak perempatfinal. Kini keputusan ada di tangan Solskjaer, apakah Henderson akan masuk rencananya atau tidak musim depan.
 Foto: Getty Images/Mike Hewitt |
Terkait perdebatan soal siapa yang mengisi dua slot kiper tim utama The Red Devils musim depan, Solskjaer memastikan salah satu dari ketiganya harus ada yang angkat kaki.
"Persaingan di dalam tim itu penting dan kami harus menciptakan persaingan untuk sebuah posisi. Kami punya Dean, Sergio, dan David saat ini, tapi akan sangat sulit tentunya mempertahankan ketiganya di klub. Kita lihat seperti apa keputusannya nanti," ujar Solskjaer seperti dikutip ESPN.
"Saya adalah manajer paling beruntung di dunia dalam hal kiper - Sergio, David, dan ada Dean yang kembali," sambungnya.
"Mereka semua kiper top dan Sergio sudah menunjukkan betapa pentingnya di Liga Europa untuk kami dan David juga selalu tampil luar biasa. Kita lihat saja apa yang kami lakukan ke depannya," tutup Ole Gunnar Solskjaer yang menangani Manchester United sejak Januari 2019.
Jadi, pilih siapa, Ole?
(mrp/nds)
