Kabar baru dari Arsenal. The Gunners bakal melepas Mesut Oezil dan siap bagi dua dalam membayar gajinya dengan klub baru si pemain itu nanti.
Mesut Oezil sudah lama ditepikan Arsenal. Terakhir kali dia bermain adalah di bulan Maret 2020 kemarin, yang mana di partai puncak final Piala FA saja dirinya tak masuk dalam daftar skuad.
Rumor kepindahan Oezil dari Arsenal memang sudah tersiar di beberapa musim terakhir. Oezil dirasa sudah tidak bertaji lagi dan para manajer Arsenal juga enggan menurunkannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dilansir Mirror, sayangnya belum ada klub yang mau menimang Mesut Oezil. Hal itu dikarenakan gaji pemain asa Jerman itu begitu tinggi.
Oezil digaji Arsenal per pekan sebesar 350 ribu paun atau setara Rp 6,3 miliar. Di tengah pandemi Corona, duit sebesar itu tak bisa disanggupi oleh klub-klub asal Turki dan Amerika Serikat yang mau membelinya.
Baca juga: Mesut Oezil Menuju ke Liga Turki? |
Dikabarkan, Arsenal akan mengambil langkah baru. Arsenal siap untuk bagi dua gaji Oezil kepada calon klub barunya nanti.
Sehingga, klub barunya tak perlu keluar banyak duit untuk membayar gaji Oezil. Diyakini, Arsenal memang ingin Oezil pindah.
Kontrak Mesut Oezil seyogyanya bakal habis di tahun 2021 mendatang. Agen Oezil, Erkut Sogut menegaskan Oezil tak mau pergi sampai kontraknya habis.
"Dia tak akan pindah sampai musim panas 2021 mendatang," tegasnya.
Artinya kalau Mesut Oezil terus bertahan, maka The Gunners harus terus membayar gajinya yang besar tersebut. Padahal di lain sisi, The Gunners sedang dalam kondisi keuangan yang tak stabil.
Lihat saja, Arsenal memecat sekitar 55 karyawan dan juga butuh duit untuk membeli pemain baru. Gaji Oezil dirasa jadi sandungan.
Baca juga: Oezil Dinilai Cuma Buang-buang Uang Arsenal |
Tonton video 'Sisi Lain Oezil: 'Akrab' dengan Erdogan Sampai Bela Muslim Uighur':