Timo Werner mampu beradaptasi dengan cukup baik di Chelsea. Hal tersebut tak lepas dari peran Antonio Rudiger dan Mateo Kovacic.
Werner menjadi salah satu rekrutan Chelsea yang begitu serius membangun kekuatan untuk menyambut musim 2020/2021. Selain Werner, The Blues juga sudah mendatangkan Hakim Ziyech, Ben Chilwell, Thiago Silva.
Penyerang asal Jermain ini merapat Stamford Bridge dari RB Leipzig dengan nilai transfer yang dilaporkan mencapai 47,5 juta Pounds atau sekitar 53 juta Euro. Werner langsung pamer ketajaman bersama Chelsea di laga debutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia sukses mencetak gol ketika laga baru berjalan empat menit saat Chelsea menghadapi Brighton & Hove Albion di laga uji coba, Sabtu (29/8). Hal ini menunjukkan bahwa pemain 24 tahun ini beradaptasi dengan cukup baik di Chelsea.
Werner mengaku hal itu tak lepas dari peran Antonio Rudiger dan Mateo Kovacic membantunya menyesuaikan diri di tim besutan Frank Lampard ini. Rudiger merupakan mantan rekan Werner di tim junior Stuttgart.
Sementara, Kovacic bisa berbicara dalam beberapa bahasa yakni Jerman, Inggris, Spanyol, Kroasia, hingga Italia. Sosok keduanya memudahkan Werner yang belum fasih berbahasa Inggris untuk berkomunikasi.
"Memiliki seseorang (Rudiger) yang dapat berbicara bahasa Jerman selalu membantu. Begitu juga dengan Kova (Mateo Kovacic), ia dapat berbicara dalam bahasa Jerman, jadi dia membantu saya beradaptasi," ujar Werner dikutip dari Talksport.
"Mereka tak hanya membantu saya di tempat latihan tetapi juga dalam menjelaskan mana tempat yang enak untuk makan malam, di mana tempat tinggal yang bagus, hal-hal semacam itulah,"
"Saya tidak terlalu mengenal London, saya hanya berkunjung beberapa kali. Sangat penting untuk memiliki dua orang seperti mereka yang membantu saya menyesuaikan diri," tegasnya.
(pur/nds)