.webp)
Liga Inggris 2020/21 dimulai pekan depan. Eks bintang Premier League Jamie Carragher meyakini persaingan gelar juara masih di antara Liverpool dan Manchester City.
Liverpool dan City merupakan dua tim yang selalu bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Inggris dalam dua musim terakhir. The Citizens mempecundangi Liverpool dengan selisih satu poin di 2018/19. Kemudian pada musim lalu, the Reds tampil dominan untuk meraih titel liga pertama dalam 30 tahun dengan keunggulan 18 poin dari rival beratnya itu di posisi kedua.
Kendati demikian, Manchester United dan Chelsea digadang-gadang bisa menantang Liverpool dan City. Sejak kedatangan Bruno Fernandes, MU tampil lebih baik. Di bursa musim panas ini pun, Setan Merah sudah memperkuat diri dengan menggaet gelandang Belanda berbakat Donny van de Beek dan masih berusaha merekrut Jadon Sancho dari Borussia Dortmund.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan Chelsea sangat agresif di bursa transfer. The Blues sejauh ini sudah mendatangkan Hakim Ziyech, Timo Werner, bek berpengalaman Thiago Silva, dan calon bintang masa depan Jerman Kai Havertz.
Namun demikian, Carragher percaya MU dan Chelsea yang di musim lalu finis di posisi ketiga dan empat, masih memiliki jarak besar dengan Liverpool dan City.
"Saya masih menjagokan Liverpool dan Man City," jawab Carragher saat ditanya mengenai prediksi juara di musim depan.
"Masih ada jarak yang terlalu jauh untuk Chelsea dan Manchester United untuk mendapat 25 atau 30 poin yang mereka butuhkan," ucap mantan bintang Liverpool itu di Metro.
Meski berstatus juara bertahan, Liverpool adem ayem saja di bursa transfer. Si Merah baru membeli bek muda Kostas Tsimikas. Carragher tidak khawatir.
"Anda percaya saja dengan Liverpool soal transfer. Mereka itu ahlinya bursa transfer dalam hal mendapatkan pemain dengan harga yang bagus dan menerima bayaran yang besar untuk para pemain mereka. Saya harap kami bisa mendapatkan Thiago (Alcantara)," Carragher menambahkan menyoal aktivitas belanja Liverpool.
(rin/cas)
