Phil Foden dan Mason Greenwood dicoret dari tim nasional Inggris karena melanggar aturan karantina di tengah pandemi. Manchester City dan Manchester United pun kecewa dengan ulah pemainnya itu.
Foden dan Greenwood baru saja menjalani pertandingan bersama timnas Inggris di UEFA Nations League. Keduanya dimainkan saat The Three Lions menang 1-0 atas Islandia, Sabtu (5/9/2020).
Pertandingan tersebut jadi tonggak sejarah buat Foden dan Greenwood. Itu adalah debut mereka di timnas senior Inggris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Foden dan Greenwood justru berulah. Media Islandia melaporkan kalau mereka membawa gadis masuk ke kamar hotel tim di Reykjavik. Tindakan tersebut melanggar aturan karantina yang diterapkan timnas Inggris di tengah pandemi.
Manajer timnas Inggris, Gareth Southgate, langsung mengambil tindakan dengan mencoret Foden dan Greenwood. Mereka dipulangkan ke Inggris dan tidak akan tampil di laga berikutnya melawan Denmark, Kamis (9/9/2020) dini hari WIB.
Klub Foden, Manchester City, menyatakan kekecewaannya kepada gelandang berusia 20 tahun itu. Mendukung keputusan FA, City menyebut tindakan Foden tidak pantas.
"Tindakan Phil jelas tidak pantas," demikian pernyataan City seperti dilansir BBC.
"Perilakunya bukan cuma bertentangan dengan pedoman ketat soal Covid-19, tapi juga tidak sesuai standar yang diharapkan dari seorang pemain Manchester City dan timnas Inggris."
"Klub mendukung FA terkait insiden ini, dan ofisial dari klub kini sedang berkomunikasi terkait kembalinya Phil ke Inggris."
"Kami tidak punya komentar lagi soal hal ini."
Manchester United juga menyatakan kekecewaannya kepada Greenwood. Meski Greenwood tak akan menjalani karantina usai kembali dari Islandia, MU masih harus memutuskan apakah dia bisa langsung kembali berlatih.
"Manchester United berkomunikasi dengan Football Association dan kecewa dengan tindakan Mason Greenwood dalam situasi ini," ucap seorang juru bicara MU seperti dikutip BBC.
(nds/yna)