Kalau Bukan karena Mane, Kepa Mungkin Tak Blunder

Kalau Bukan karena Mane, Kepa Mungkin Tak Blunder

Kris Fathoni W - Sepakbola
Senin, 21 Sep 2020 12:25 WIB
LONDON, ENGLAND - SEPTEMBER 20: Sadio Mane of Liverpool on his way to scoring his teams second goal during the Premier League match between Chelsea and Liverpool at Stamford Bridge on September 20, 2020 in London, England. (Photo by Michael Regan/Getty Images)
Aksi Sadio Mane sebelum menjebol gawang Kepa untuk kali kedua di laga Chelsea vs Liverpool. (Foto: Getty Images/Michael Regan)
Jakarta -

Kepa Arrizabalaga memang blunder. Tapi itu pun karena Sadio Mane yang sedemikian ngotot. Maka apresiasi besar selayaknya diberikan buat Mane.

Begitulah pendapat dari pundit Sky Sports, Gary Neville, dalam analisisnya usai Chelsea Vs Liverpool. Si Merah menang 2-0 atas si Biru, dalam laga yang highlight pertandingannya juga dapat disimak di sini.

Mane memborong kedua gol kemenangan Liverpool atas Chelsea di laga Liga Inggris tersebut. Gol kedua lahir setelah memaksa Kepa melakukan blunder dengan memotong bola operannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum mencetak gol itu, Sadio Mane sebenarnya sempat kehilangan si kulit bundar. Ia pun tampak kesal dan hal ini ia lampiaskan dengan terus merangsek pertahanan Chelsea, sampai akhirnya terjadi backpass ke kaki Kepa.

Dengan tekanan dari Mane di depan gawang, usaha Kepa Arrizabalaga mengoper bola ke rekannya pun malah bikin si kulit bundar bisa dikuasai lawan. Mane pun tak membuang peluang.

ADVERTISEMENT

Kengototan Sadio Mane inilah yang menuai pujian dari Gary Neville. Mantan bek timnas Inggris yang juga legenda Manchester United itu mengacungkan jempol tinggi-tinggi buat reaksi Mane usai kehilangan bola, sampai akhirnya malah bisa bikin gol.

"Well, pertama-tama kita harus mengagumi Sadio Mane. Ia talenta luar biasa, tapi etos kerjanya juga sama-sama luar biasa. Ia terus menekan lawan," ujar Neville seperti dilansir Daily Star.

"Ia melakukan semua hal yang memang harus dilakukan semua pesepakbola dengan atau tanpa bola. Ia (sempat) kehilangan bola. Dan lihat saja reaksinya setelah itu; amarahnya, caranya mengantisipasi."

"Lupakan (blunder) Kepa, ia memang ambil risiko. Mane pun tahu. Itu merupakan sebuah reaksi brilian dari si pemain depan Liverpool," ujar Neville.

Bahkan bukan cuma Neville yang melontarkan pujian tersebut. Cesc Fabregas, yang di Inggris pernah membela Arsenal dan Chelsea, bahkan menyebut Sadio Mane adalah pemain terbaik di Liga Inggris saat ini.

Cesc Fabregas, Sadio ManeCuitan Cesc Fabregas memuji Sadio Mane. Foto: internet/Twitter
(krs/rin)

Hide Ads