.webp)
Brendan Rodgers membawa timnya Leicester City membantai Manchester City 5-2. Dirinya menaruh rasa hormat pada manajer City, Pep Guardiola.
Manchester City vs Leicester City tersaji di Etihad Stadium pada Minggu (27/9) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Leicester bisa membantai tuan rumah dengan skor 5-2, lewat drama tiga penalti dan tertinggal lebih dulu.
Gol-gol Leicester City dicetak oleh hat-trick Jamie Vardy (dua golnya penalti), James Maddison, dan penalti juga dari Tielemans. Manchester City cuma bisa mencetak gol lewat Riyad Mahrez dan Nathan Ake.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Highlight pertandingannya bisa disaksikan via Mola TV. Caranya, klik link berikut ini.
 Leicester City bantai Manchester City 5-2 (Getty Images/Catherine Ivill) |
Manajer Leicester City, Brendan Rodgers begitu senang dengan penampilan pasukannya. Strategi serangan balik dan bertahan dengan rapat berjalan mulus.
"Para pemain tampil bagus dengan menerapkan strategi taktik kami. Kami memadatkan ruang dan membangun serangan dari sana," katanya seperti dilansir BBC.
Baca juga: Pep Guardiola: Saya Minta Maaf |
 Pep Guardiola dan Brendan Rodgers (Getty Images/Catherine Ivill) |
Brendan Rodgers juga menilai, Jamie Vardy dkk dapat beradaptasi menghadapi permainan City. The Citizens bermain dengan false nine, yang cepat memainkan bola-bola pendek.
"Kami punya energi ketika menguasai bola dan langsung keluar menyerang dengan cepat. Semua pemain beradaptasi dengan baik di laga ini," papar eks manajer Liverpool itu.
Rodgers juga menaruh simpati dan rasa hormat pada Pep Guardiola. Baginya, Guardiola adalah manajer atau pelatih terbaik hingga saat ini.
"Pep adalah seorang yang spesial," tegasnya.
"Dia adalah seorang pelopor juru taktik di industri sepakbola ini. Saya suka semua yang sudah dilakukannya," lanjutnya.
"Tapi hari ini, saya menang melawannya dan akan jadi hari yang spesial," tutup Rodgers.
Baca juga: Jamie Vardy, 'Pembunuh' Manchester City |
(aff/pur)
