.webp)
Mesut Oezil tersingkir dari skuad Arsenal. Agen Oezil, Dr. Erkut Sogut, menyebut kalau fans Arsenal berhak dapat penjelasan yang sejujurnya dari klub.
Sejak musim lalu, Oezil sudah jarang dimainkan oleh Arsenal. Terakhir kali dia tampil untuk The Gunners adalah pada 7 Maret. Sejak 25 Juni, nama Oezil sudah tidak pernah masuk ke dalam skuad untuk pertandingan.
Musim ini, nasib Oezil di Arsenal makin terkatung-katung. Gelandang berkebangsaan Jerman itu tak dimasukkan ke skuad Arsenal di Premier League dan Liga Europa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu berarti Oezil bakal menganggur setidaknya sampai januari 2021. Padahal dia masih terikat kontrak dengan Arsenal sampai Juni tahun depan dengan bayaran 350 ribu paun (Rp 6,7 miliar) per pekan.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengaku keputusan untuk memarkir Oezil berkaitan dengan sepakbola. Dia juga mengklaim punya komunikasi yang baik dengan Oezil.
Agen Oezil, Dr. Erkut Sogut, merasa Arteta tidak berkata jujur soal situasi kliennya. Dia merasa Arteta tak memperlakukan Oezil dengan adil.
"Fans Arsenal pantas mendapat penjelasan jujur, bukan (Arteta) bilang 'saya mengecewakan Oezil'. Anda tidak mengecewakan Oezil: Anda gagal untuk berlaku adil, jujur, transparan, dan memperlakukan seseorang yang punya kontrak dan selalu loyal dengan respek," ujar Erkut Sogut kepada ESPN.
"Setiap orang di luar sana tahu dia tidak memperlakukannya dengan adil. Dia tidak memberinya kesempatan untuk unjuk gigi musim ini. Kalau dia masih terikat kontrak, pemain seharusnya punya opsi untuk bertahan dan memperjuangkan tempatnya."
"Mesut tidak diberi itu. Kenapa Anda menempatkan pemain di bangku cadangan dua kali selama 90 menit (melawan Brighton dan Crystal Palace) kalau dia tidak fit atau berkomitmen?"
"Semua orang bilang dia berlatih dengan baik. Per Mertesacker mengatakan ini secara terbuka. Saya bicara kepada setidaknya lima teman setimnya yang bilang dia berlatih dengan baik. Mereka bilang Mesut adalah salah satu pemain terbaik mereka dan mereka tidak mengerti kenapa dia dipinggirkan."
"Jadi tidak mungkin karena soal latihan, kalau bukan soal di atas lapangan, apa alasan terkait sepakbola? Kalau Anda bicara, Anda seharusnya mengatakan kebenaran yang pantas didapat fans Arsenal. Kalau tidak, jangan bicara sama sekali," katanya.
(nds/rin)
