Mino Raiola bikin geger usai menyebut Paul Pogba mesti cabut dari Manchester United. 'Setan Merah' disarankan tak usah menahan-nahannya.
Mino Raiola mengungkapkan bahwa kliennya, Paul Pogba, tidak bahagia di Manchester United dan perlu segera pergi. Dalam kesempatan yang sama pula Raiola menyebut Pogba tak berniat memperpanjang kontrak.
Baca juga: Raiola: Pogba-MU End |
Kontrak Pogba habis pada Juni 2022, sehingga membuat MU tak punya banyak pilihan jika ingin menjual Pogba. 'Setan Merah' perlu melakukannya di bursa transfer tahun depan, sebelum Paul Pogba bebas berbicara dengan klub lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara Raiola ini sudah mengundang kritik. Bekas kapten MU Gary Neville menyebut sang agen tak tahu waktu, merujuk pada fakta bahwa MU menatap dua laga besar kontra RB Leipzig dan Manchester City.
Rekan Neville sesama analis, Jamie Carragher, juga melontarkan pernyataan pedas. Ia percaya Pogba sedari awal tahu langkah-langkah yang diambil Raiola.
Lebih jauh, Carragher menilai MU tidak perlu repot-repot mencoba menahan Paul Pogba, sebagaimana yang dilakukan terhadap Cristiano Ronaldo dulu. Ronaldo saat itu sungguh layak diperjuangkan.
"Dengan Cristiano Ronaldo di United dulu, selalu ada pembicaraan bahwa dia akan pergi ke Real Madrid dan hampir semua orang tahu dia akan ke sana pada satu titik," kata Carragher dikutip Sky Sports.
"Man United harus menahan-nahannya karena dia pantas dengan seluruh kerepotan itu. Pogba tidak layak akan itu. Singkirkan saja dia," sambung mantan pemain Liverpool ini.