Produktivitas Manchester City musim ini tidak terlalu tinggi. Timnya sedang sulit bikin gol, Pep Guardiola belum mau memikirkan kemungkinan mengejar Liverpool.
City baru menghasilkan 19 gol dalam 13 pertandingan yang sudah mereka mainkan di Premier League 2020/2021. Produktivitas mereka jadi yang paling buruk di antara tim-tim 10 besar di klasemen Liga Inggris.
Tumpulnya lini serang City tak lepas dari cedera yang sempat membekap Sergio Aguero dan Gabriel Jesus. Absennya keduanya membuat City tak punya penyerang murni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akhir pekan kemarin, mereka mencatat kemenangan tipis 1-0 atas Southampton. Itu berarti City cuma menghasilkan dua gol dalam tiga pertandingan terakhirnya di Liga Inggris.
Kemenangan atas Southampton mengangkat Manchester City ke peringkat ketujuh klasemen Liga Inggris dengan 23 poin. Mereka tertinggal delapan poin dari Liverpool yang ada di puncak klasemen.
Pep Guardiola pun mengakui City mungkin bakal kesulitan memangkas jarak dengan Liverpool. Sebabnya tak lain adalah performa kurang sip dari lini serang The Citizens.
"Saya tidak tahu. Kami kesulitan, momentum kami di lini depan tidak bagus," ujar Guardiola seperti dilansir Sky Sports.
"Kami menciptakan peluang-peluang bersih yang tidak bisa kami konversi jadi gol dan ketika ini terjadi, kami akan selalu menderita."
"Itulah kenapa saya tidak bisa bilang akan seperti apa musim kami. Menghadapi pertandingan satu per satu adalah satu-satunya yang bisa saya lakukan dan sekarang kami akan ke London untuk menghadapi Arsenal di Piala Liga Inggris," kata Guardiola.
Manchester City selanjutnya akan menghadapi Arsenal di perempatfinal Piala Liga Inggris, Rabu (23/12/2020) dini hari WIB, di Emirates Stadium.
(nds/ran)