Daftar cedera Liverpool bertambah dengan masuknya nama Joel Matip. Cederanya Matip bikin sektor bek tengah 'Si Merah' kembali sangat mengkhawatirkan.
Matip ditarik keluar di menit ke-60 kala Liverpool menjamu West Bromwich Albion di Anfield, Senin (28/12/2020) dini hari WIB. Partai lanjutan Liga Inggris itu tuntas dengan skor imbang 1-1.
Bukan cuma kegagalan meraih angka penuh yang jadi perhatian Liverpool dari laga tersebut, melainkan juga cederanya Matip. Matip mengalami masalah pada otot adductornya dan diakui Manajer Liverpool Juergen Klopp tak terlihat bagus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Matip pun menyusul dua bek tengah lainnya yakni Virgil van Dijk dan Joe Gomez yang mengalami cedera berkepanjangan. Van Dijk bermasalah dengan Anterior Cruciate Ligament (ACL) sedang Gomez mengalami luka pada tendonnya.
Alhasil Liverpool tinggal punya bek-bek tengah muda seperti Rhys Williams, Nathanial Phillips, dan Sepp van den Berg, plus Fabinho yang bisa dimainkan sebagai bek. Mantan bek Liverpool Jamie Carragher merasa Klopp benar-benar butuh merekrut bek tengah baru.
Sebab cederanya Matip membuktikan sekali lagi bahwa bek 29 tahun itu memang akrab dengan masalah fisik. Jika ini berlanjut, Liverpool menghadapi risiko harus bermain dengan anak-anak muda yang rentan eror di beberapa kesempatan.
"Itu kekhawatiran yang sangat besar, tapi bukan sesuatu yang baru. Itu sebabnya sangat penting buat Liverpool merekrut seseorang Januari nanti. Saya mengatakannya segera setelah Virgil van Dijk mengalami cedera," ungkap Jamie Carragher yang kini jadi analis Sky Sports.
"Fabinho tampak seperti bek tengah kelas dunia, tapi Matip itu terlalu rentan cedera. Badannya benar-benar tak tahan dengan kerasnya Premier League dari pekan ke pekan."
"Saya sebenarnya masih percaya Liverpool adalah tim terbaik di liga meski tanpa Van Dijk. Tapi satu-satunya hal yang mencegah mereka juara adalah kalau mengalami masalah di pos bek tengah, di mana (Rhys) Williams atau (Nathaniel) Phillips harus bermain untuk waktu yang panjang."
"Itu bukan posisi untuk pemain muda. Mereka akan bikin kesalahan di beberapa kesempatan karena mereka masih muda dan sedang belajar. Liverpool butuh seseorang di sana untuk memastikan mereka tak berakhir dengan dua pemain muda bermain selama 5-6 pekan kalau misalnya Fabinho juga tumbang," sambungnya.
(raw/ran)