.webp)
Punya skuad luar biasa, Chelsea malah kesulitan bersaing di papan atas. Bahkan The Blues baru sekali mengalahkan tim 10 besar musim ini.
Chelsea begitu agresif di bursa transfer musim panas lalu dengan mendatangkan beberapa pemain hingga menghabiskan dana hampir 250 juta paun. Sebut saja Timo Werner, Hakim Ziyech, Kai Havertz, Ben Chilwell, dan Edouard Mendy.
Performa para pemain itu sebenarnya begitu mantap di awal musim ketika Chelsea dibawanya melaju di puncak klasemen. Bahkan Chelsea tak terkalahkan di sembilan partai Premier League.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, kekalahan 0-1 dari Everton 12 Desember lalu jadi titik mulai kemunduran Chelsea. Setelah itu Chelsea malah lebih sering kalah dan cuma sekali menang, 3-0 atas West Ham United
Sisanya Chelsea kalah dari Wolverhampton dan Arsenal, sebelum berimbang 1-1 kontra Aston Villa di Stamford Bridge, Selasa (29/12/2020) dini hari WIB.
Baca juga: Lampard Digoyang, Tuchel Datang? |
Chelsea pun tertahan di posisi keenam klasemen dengan 26 poin dari 16 laga, selisih enam angka dari Liverpool di puncak. Selisih ini bisa melebar andaikan The Reds mengalahkan Newcastle United besok.
Kondisi ini sejatinya tak mengagetkan karena Chelsea sebenarnya belum tampil bagus-bagus amat musim ini. Apalagi, sebagian besar lawan yang dikalahkan Si Biru adalah tim-tim yang berada di luar 10 besar!
Sebut saja Brighton & Hove Albion, Crystal Palace, Burnley, Sheffield United, Newcastle United, dan Leeds United. Satu-satunya tim 10 besar yang dikalahkan Chelsea adalah West Ham.
Ketika bertemu sesama tim Big Six, raihan terbaik Chelsea adalah imbang 0-0 kontra Manchester United dan Tottenham Hotspur. Sisanya Chelsea kalah 0-2 dari Liverpool dan 1-3 dari Arsenal. Chelsea akan mengawali 2021 dengan menghadapi Manchester City, bisa menang?
