Lampard Dipecat Chelsea Saat Meeting Pagi, Tak Boleh Pamit ke Pemain

Lampard Dipecat Chelsea Saat Meeting Pagi, Tak Boleh Pamit ke Pemain

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Selasa, 26 Jan 2021 10:49 WIB
LONDON, ENGLAND - JANUARY 10: Frank Lampard, Manager of Chelsea looks on during the warm up prior to the FA Cup Third Round match between Chelsea and Morecambe at Stamford Bridge on January 10, 2021 in London, England. Sporting stadiums around England remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Clive Rose/Getty Images)
Frank Lampard dipecat Chelsea secara kejam. Lampard juga dilarang berpamitan dengan pemain-pemainnya di pusat latihan. Foto: (Getty Images/Clive Rose)
London -

Frank Lampard baru saja kehilangan pekerjaannya sebagai manajer Chelsea. Lampard bahkan dilarang berpamitan dengan pemain-pemain Chelsea.

Chelsea resmi mengumumkan pemecatan Lampard pada Senin (25/1/2021). Mantan gelandang top Inggris itu didepak karena the Blues jeblok di Premier League usai cuma dua kali menang dalam delapan pertandingan terakhirnya.

Laju tersebut membuat Chelsea terlempar di peringkat sembilan klasemen dengan perolehan 29 poin. Timo Werner cs tertinggal 11 poin dari Manchester United di puncak dan lima poin dari Liverpool di empat besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekalipun berstatus sebagai legenda Chelsea, Frank Lampard toh tidak berarti kebal terhadap pemecatan. Menurut laporan the Athletic yang dikutip Daily Mail, manajer berusia 42 tahun itu diberhentikan dengan kejam.

Dalam proses pemecatannya, Lampard dihubungi oleh Chairman Chelsea Bruce Buck agar datang pada sebuah pertemuan pukul 9 pagi di Stamford Bridge. Saat itulah Lampard baru tahu bahwa dia dicopot dari jabatannya.

ADVERTISEMENT

Selain Buck, pertemuan itu juga dihadiri oleh Direktur Olahraga Chelsea Marina Granovskaia, yang disebut-sebut kurang akur dengan Lampard belakangan ini.

Dilaporkan juga kalau pertemuan itu berlangsung dalam suasana yang suram dan sedih. Lampard juga tidak diizinkan untuk berpamitan dengan pemain-pemainnya di pusat latihan Chelsea di Cobham, pada siang harinya.

Meski demikian, beberapa pemain Chelsea mengirim salam perpisahan kepada Lampard. Salah satunya adalah bek berpengalaman Thiago Silva.

"Aku ingin berterima kasih atas segalanya yang Anda dan staf Anda sudah lakukan untukku sejak hari pertamaku. Seperti yang pernah kukatakan kepada Anda, rasa-rasanya kita sudah bekerja sama selama 10 tahun!! Terima kasih atas segalanya legenda," cuit dia dalam akun Twitter-nya @tsilva3.

Kursi manajer Chelsea tidak akan lama-lama lowong. Kabarnya, si Biru akan menunjuk Thomas Tuchel, mantan pembesut Borussia Dortmund dan Paris St. Germain, sebagai pengganti Frank Lampard.

(rin/krs)

Hide Ads