Manchester City akhirnya buka puasa kemenangan juga di Anfield setelah sekian lama. Tapi, hasil ini terasa kurang lengkap buat Pep Guardiola. Kenapa?
City diunggulkan menang saat melawat ke Anfield, Minggu (7/2/2021) malam WIB, mengingat Liverpool sebagai tuan rumah lagi buruk penampilannya. Mereka tak pernah menang di kandang selama sebulan lebih dan bahkan tidak bisa juga mencetak gol sejak 27 Desember.
City pun memaksimalkannya dengan merebut kemenangan lewat skor telak 4-1. Sempat unggul lewat Ilkay Guendogan di awal babak kedua, City disamakan skor oleh penalti Mohamed Salah sebelum dua blunder Alisson Becker membuat gawang Liverpool dibobol Guendogan lagi dan Raheem Sterling.
Phil Foden menutup pesta gol Manchester City di 10 menit akhir. Kemenangan ini tak cuma mengukuhkan posisi City di puncak klasemen Liga Inggris dengan jarak 10 poin dari Liverpool di urutan keempat, tapi juga menyudahi rekor buruk City di Anfield.
Ini jadi kemenangan pertama City di kandang Liverpool setelah terakhir di tahun 2003! City memang punya rekor buruk setiap bertemu Liverpool di Merseyside karena cuma pernah menang empat kali sebelumnya di kompetisi kasta teratas.
Bahkan kekalahan 18 tahun lalu itu jadi kekalahan satu-satunya Liverpool dari Manchester City di Anfield. Memang menyenangkan untuk menghentikan catatan buruk ini, tapi menurut Pep Guardiola, akan lebih mantap jika ada fans di stadion.
Sebab, Liverpool dengan fans dan tanpa fans di Anfield punya tingkat kesulitan yang berbeda untuk dikalahkan.
"Penting sekali mendapatkan tiga poin. Saya bangga dengan para pemain yang mampu memecahkan rekor buruk itu setelah sekian lama," ujar Guardiola seperti dikutip Liverpool Echo.
"Itu menunjukkan betapa sulitnya meraih poin di sana., Semoga saja kami bisa melakukannya di kesempatan berikutnya, dengan performa yang sama di depan fans. Sebab Anfield sangat berbeda ketika tidak suporter," sambungnya.
"Saya bisa bayangkan bagaimana Anfield ketika Liverpool sukses menyamakan skor 1-1 dan itu akan mempengaruhi para pemainnya.
"Tapi, saya rasa kami bereaksi dengan tepat, khususnya setelah kegagalan penalti dan kebobolan gol."
Baca juga: 10 Fakta Usai Duel Liverpool Vs Man City |