Mason Mount Calon Kapten Masa Depan Chelsea

Mason Mount Calon Kapten Masa Depan Chelsea

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Kamis, 11 Feb 2021 16:20 WIB
LONDON, ENGLAND - FEBRUARY 04: Mason Mount of Chelsea carries the ball during the Premier League match between Tottenham Hotspur and Chelsea at Tottenham Hotspur Stadium on February 04, 2021 in London, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Neil Hall - Pool/Getty Images)
Mason Mount didukung jadi kapten masa depan Chelsea. Foto: (Getty Images/Pool)
London -

Mantan kapten Chelsea John Terry amat terkesan dengan performa Mason Mount di musim ini. Mount diprediksi akan menjadi kapten Chelsea di masa depan.

Gelandang berusia 22 tahun itu memulai dari tim junior Chelsea sebelum menembus skuat utama pada 2019. Dia dipromosikan oleh eks manajer Frank Lampard kemudian mengemas delapan gol dan enam assist di seluruh kompetisi musim lalu.

Penampilan Mount semakin mengilap saja di musim ini. Mount hampir tidak tergantikan di tim inti the Blues besutan Lampard, dan mempertahankan tempatnya ketika tongkat pelatih beralih ke Thomas Tuchel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudah empat gol dan enam assist diciptakan Mason Mount dalam 31 penampilannya di seluruh ajang. Terry, yang pernah membela Chelsea selama hampir 20 tahun, meyakini Mount akan memiliki masa depan yang cerah di klub.

"Mason Mount 100 persen seorang kapten masa depan Chelsea," ucap Terry di Instagram Live, yang diwartakan Mirror. "Sejauh ini dia adalah pemain terbaik di Chelsea pada musim ini, terus terang saja. Dia itu seorang pemuda yang hebat, berlatih dengan begitu baik, dan terus memperlihatkan kualitas menjadi pemimpin."

ADVERTISEMENT

"Di dalam benak saya, dia akan menjadi kapten Chelsea dan juga timnas Inggris," sebut Terry.

Pada awalnya, Mount dikhawatirkan akan tersingkir setelah ditangani Tuchel usai cuma dicadangkan di laga debut si pelatih. Akan tetapi, Mount kemudian selalu menjadi starter di tiga laga berikutnya yang berkesudahan dengan kemenangan.

"Dia menunjukkan pengaruh besar dari bangku cadangan. Dari sini, tidak ada jaminan untuk siapapun, bahkan tidak untuk Mason. Mudah bagi dia untuk kembali ke tim inti karena dia bermain sepenuh hati di atas lapangan, tapi pemain lain pun begitu," kata Tuchel tentang Mason Mount.

(rin/krs)

Hide Ads