Masuk di babak kedua, tempo pertandingan meningkat karena kedua tim sama-sama ingin mencetak gol lebih dulu. Everton mendapat peluang di menit ke-58 ketika bola liar jatuh di kaki Richarlison yang langsung menembak, tapi menyamping di sisi gawang Steffen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semenit berselang City membalas setelah Fernandinho melewati adangan Yerry Mina dan melepaskan umpan yang disambut tendangan Sterling. Bola dengan cepat ditepis Joao Virginia.
City coba memasukkan Riyad Mahrez untuk mempertajam lini serang pada menit ke-64. Dua menit berselang Mahrez bisa memberikan umpan jitu kepada Foden, tapi sepakan pemain muda Inggris itu masih tidak menemui sasaran.
Everton dengan tenang menunggu di belakang sambil mencari celah melakukan serangan balik. Maka itu City dengan leluasa membangun serangan, tapi sulit untuk menembus.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-84 dan City yang akhirnya unggul 1-0 setelah berkali-kali menekan., Aymeric Laporte membawa bola hingga mendekati kotak penalti City.
Memainkan umpan 1-2 dengan Kevin De Bruyne, Laporte menuntaskan dengan sepakan kaki kanan yang membentur mistar. Bola muntah dengan cepat disundul Guendogan ke gawang kosong.
City memantapkan kemenangan jadi 2-0 pada menit ke-90. Umpan terobosan Rodri membebaskan De Bruyne yang lolos dari jebakan offside dan menggiringnya hingga kotak penalti.
![]() |
Usai mengecoh Godfrey, De Bruyne dengan dingin menaklukkan Virginia lewat sepakan kaki kirinya. Skor 2-0 cukup untuk meloloskan City ke semifinal Piala FA.
Susunan pemain
Everton: Joao Virginia; Mason Holgate (Alex Iwobi 87'), Ben Godfrey, Yerry Mina; Seamus Coleman, Andre Gomes, Allan, Lucas Digne; Gylfi Sigurdsson; Dominic Calvert-Lewin, RIcharlison.
Man City: Zack Steffen; Oleksandr Zinchenko, Ruben Dias, Aymeric Laporte, Kyle Walker; Bernardo Silva (Riyad Mahrez 64'), Fernandinho, Ilkay Guendogan (Rodri 89'); Phil Foden, Gabriel Jesus, Raheem Sterling (Kevin De Bruyne 80').
(mrp/ran)