.webp)
Arsenal melakukan comeback gemilang di markas West Ham United. Ironisnya, segala kesusahpayahan itu bisa saja dihindari jika tak ceroboh.
Arsenal susah payah memetik satu poin di London Stadium, Minggu (21/3/2021) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Dalam 32 menit, The Gunners sudah tertinggal tiga gol usai dibobol Jesse Lingard, Jarrod Bowen, dan Tomas Soucek.
Gol bunuh diri Soucek di menit ke-38 menjadi penjaga asa Arsenal. Pada akhirnya gol bunuh diri lainnya dari Craig Dawson dan sundulan Alexandre Lacazette menyelamatkan klub London utara itu dari kekalahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Arsenal Mikel Arteta kecewa berat dengan penampilan timnya di sebagian besar jalannya babak pertama. Mereka tertekan dan melakukan kesalahan-kesalahan tak perlu.
Pada gol kedua West Ham misalnya, pemain tak bergegas membangun pagar betis dan menjaga pemain sehingga dimanfaatkan lawan melakukan tendangan bebas cepat. Situasi itu berujung gol.
Sementara gol ketiga berawal dari kesalahan Kieran Tierney, yang kehilangan penguasaan bola. Sekalipun pada akhirnya ketertinggalan itu bisa ditebus, tapi Arsenal bisa saja menjalani pertandingan yang lebih nyaman.
"Saya sangat kecewa karena saya tak bisa terima permainan tim saya dalam beberapa periode di babak pertama. Saya mengharapkan kami bermain di level setelah itu," ungkap Mikel Arteta kepada Sky Sports dikutip BBC.
"Gol pertama mereka, itu memang bisa terjadi. Itu permainan kombinasi yang sangat bagus. Itu okelah, bisa diterima. Cara kami kebobolan gol kedua dan ketiga itu tak bisa diterima."
"Setelah itu, kami menunjukkan sikap dan kekompakan, sangat sulit lo melakukan apa yang telah kami tunjukkan. Kami sangat nyaris menang dan saya rasa kami layak menang. Tapi babak pertama itu sangat mengkhawatirkan," imbuhnya.
Lihat juga video 'Olympiacos Menang, The Gunners Tetap Melaju ke Perempatfinal':
