.webp)
Manchester United kerap dikritik tajam oleh para legendanya, termasuk Roy Keane dan Gary Neville. Era Ole Gunnar Solksjaer pun tidak terkecuali.
Baik Roy Keane maupun Gary Neville dalam beberapa kesempatan memuji progres Manchester United di bawah Ole Gunnar Solskjaer. 'Setan Merah' saat ini ada di posisi dua Liga Inggris, hanya tertinggal dari Manchester City.
Baca juga: Memble Lawan Tim Big Six, MU Masih Trauma? |
Namun di lain kesempatan, keduanya tak segan menyoroti performa skuad 'Setan Merah'. Meski sepakat MU belum siap untuk menantang gelar, tapi keduanya percaya timnya Solskjaer kerap tampil di bawah potensi dan mestinya bisa lebih dekat dengan Manchester City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solskjaer pun ditanya, apa rasanya dikritik oleh bekas rekan setim sendiri.
"Kami lebih mendengarkan Roy ketimbang Gary, itu pasti sih. Gary dulu mungkin terlalu banyak bicara dan sekarang pun begitu, begitulah Gary dan kami sudah terbiasa kok, tapi dia punya opini-opini bagus," ujar Solskjaer sembari bercanda.
Baca juga: MU Kebiasaan Menyulitkan Diri Sendiri |
"Keduanya dulu sangat vokal. Tapi kalau ada yang tak ingin Anda tentang, itu Roy Keane. Mereka tahu tuntutan di Manchester United, standar yang kami tetapkan, jadi ketika mereka marah terhadap kami, ya tidak masalah. Itu tugas mereka kok."
"Mereka sama-sama pernah jadi manajer, jadi tahu standar di sini dan tuntutan seorang manajer. Mereka tahu apa yang akan kami hadapi setiap harinya," ungkap pria Norwegia itu seperti dilansir Manchester Evening News.
