MU Butuh Waktu untuk Bereaksi terhadap Gol Brighton

MU Butuh Waktu untuk Bereaksi terhadap Gol Brighton

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 05 Apr 2021 06:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - APRIL 04: Mason Greenwood of Manchester United celebrates with teammates after scoring their teams second goal during the Premier League match between Manchester United and Brighton & Hove Albion at Old Trafford on April 04, 2021 in Manchester, England. Sporting stadiums around the UK remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Clive Brunskill/Getty Images)
Manchester United comeback dan menang 2-1 atas Brighton & Hove Albion di Old Trafford. (Foto: Getty Images/Clive Brunskill)
Jakarta -

Manchester United kecolongan gol cepat kala menjamu Brighton & Hove Albion. Gol itu cukup memukul MU, hingga butuh waktu untuk menata diri kembali.

Manchester United sudah kebobolan di menit ke-13 kala menjamu Brighton & Hove Albion di Old Trafford, Senin (5/4/2021) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Inggris. Yang lebih menyesakkan, pencetak gol itu adalah anak didik 'Setan Merah': Danny Welbeck.

Meski tertinggal, MU begitu mendominasi pertandingan namun tak membuahkan apapun. Tim arahan Ole Gunnar Solskjaer ini malah cuma melepaskan tiga tembakan dengan satu peluang membentur tiang dan tanpa satupun yang on target.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edinson Cavani dkk baru benar-benar bereaksi di paruh kedua. Di periode ini, mereka melepaskan 12 tembakan lain di mana tujuh mengarah ke gawang dan membuahkan dua gol dari Marcus Rashford dan Mason Greenwood. MU pun menang 2-1.

"Saya pikir kami memulai dengan baik, tapi ketika mereka bikin gol, setelahnya kami tidak bisa mendapatkan ritme permainan lagi dan butuh jeda pertandingan untuk menenangkan diri dan memulai lagi," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip BBC.

ADVERTISEMENT

"Di babak kedua, kami menampilkan sejumlah permainan bagus. Lebih banyak tusukan ke belakang garis pertahanan lawan, lebih banyak pergerakan dan serangkaian pergerakan yang lebih baik."

"Terkadang setelah jeda internasional, butuh waktu untuk unjuk permainan yang sesungguhnya dan mungkin kembang api dalam diri kami harus dinyalakan saat turun-minum."

"Mereka bertahan sangat baik. Lima pemain di belakang itu selalu sulit untuk dibongkar, tapi kami berhasil melakukannya pada akhirnya," imbuhnya.

[Gambas:Opta]




(raw/nds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads