Juara Piala FA, Kasper Schmeichel Lampaui Mimpi Paling Liar

Juara Piala FA, Kasper Schmeichel Lampaui Mimpi Paling Liar

Lucas Aditya - Sepakbola
Minggu, 16 Mei 2021 17:10 WIB
LONDON, ENGLAND - MAY 15: Kasper Schmeichel of Leicester City celebrates victory following The Emirates FA Cup Final match between Chelsea and Leicester City at Wembley Stadium on May 15, 2021 in London, England. A limited number of around 21,000 fans, subject to a negative lateral flow test, will be allowed inside Wembley Stadium to watch this years FA Cup Final as part of a pilot event to trial the return of large crowds to UK venues. (Photo by Matt Childs - Pool/Getty Images)
Kasper Schmeichel mengungkap bahwa menjuarai Piala FA bersama Leicester City melampaui mimpi paling liarnya. (Foto: Getty Images/Pool)
Jakarta -

Leicester City menjadi juara Piala FA usai mengalahkan Chelsea. Kasper Schmeichel pun sampai bilang sudah melampaui mimpi terliarnya menjadi pesepakbola.

Dalam pertandingan final Piala FA di Wembley, Sabtu (15/5/2021) malam WIB, Leicester menang 1-0 atas Chelsea. Gol tunggal dari Youri Tielmans yang menjadi penentu kemenangan The Foxes.

Tendangan jarak jauh pemain nomor punggung 8 dari luar kotak penalti pada menit ke-63 menjadi penentu kemenangan Leicester. Kiper Leicester, Schemeichel, pun mengungkapkan kegembiraan usai meraih piala.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini berarti segalanya. Mengingat kembali orang-orang yang pernah mengangkat trofi ini dan bisa melakukan hal yang sama di hari ini, itu melebihi mimpi terliar saya. Betapa indahnya trofi ini," kata Schmeichel di BBC.

Di laga melawan Chelsea, Schmeichel, beberapa kali melakukan penyelamatan penting. ESPN FC mencatat ada 3 save yang dibukukan.

ADVERTISEMENT

Schmeichel pun menegaskan bahwa tugasnya memang untuk mencegah gol. Tepisan pada tendangan Mason Mount pada menit ke-87 contohnya.

"Untuk itulah saya di sana. Tapi, pujian patut diucapkan untuk semua pemain, itu laga yang sulit. Mereka bertarung sangat baik dan mencegah mereka mencatatkan peluang lebih banyak," kata Schmeichel.

"Itu mengerikan (penyelamatan di menit-menit akhir), saya berharap peluit akhir segera ditiup. Tapi, sekarang semuanya terasa pantas diraih," kata dia menambahkan.

Selama membela Leicester, ini merupakan gelar juara ketiga yang berhasil diraih oleh Kasper Schmaichel. Sebelumnya, dia pernah mengantarkan Si Rubah memenangi Divisi Championship pada 2013/2014 dan Premier League 2015/2016.




(cas/bay)

Hide Ads