Deja vu Leicester: Dua Kali Beruntun Gagal Empat Besar

Deja vu Leicester: Dua Kali Beruntun Gagal Empat Besar

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Senin, 24 Mei 2021 12:40 WIB
LEICESTER, ENGLAND - MAY 23:  Wes Morgan of Leicester City with the FA Cup at the end of the Premier League match between Leicester City and Tottenham Hotspur at The King Power Stadium on May 23, 2021 in Leicester, England. A limited number of fans will be allowed into Premier League stadiums as Coronavirus restrictions begin to ease in the UK following the COVID-19 pandemic. (Photo by Shaun Botterill/Getty Images)
Leicester City lagi-lagi apes di pekan terakhir Liga Inggris (Getty Images/Shaun Botterill)
Leicester -

Deja vu Leicester City, sayangnya bukan untuk sesuatu yang positif. Untuk dua musim beruntun, The Foxes gagal finis empat besar di pekan terakhir!

Leicester gagal memastikan tiket Liga Champions musim ini setelah menelan kekalahan 2-4 dari Tottenham Hotspur, Minggu (23/5/2021) malam WIB di King Power Stadium.

Hasil itu membuat Leicester terlempar dari empat besar karena cuma finis dengan 66 poin di posisi kelima, selisih satu poin dari Chelsea di posisi keempat yang di saat bersamaan juga kalah 1-2 di kandang Aston Villa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisi ketiga jadi milik Liverpool yang punya 69 poin usai mengalahkan Crystal Palace 2-0. Menyakitkan tentunya untuk Leicester mengingat mereka berada di empat besar lebih dari 200 hari dan bahkan sempat memuncaki klasemen.

ADVERTISEMENT

Apalagi pada pertandingan kontra Tottenham, Leicester City sempat unggul dua kali sebelum akhirnya kebobolan di 15 menit terakhir. Mau menambah miris nasib Leicester?

Ya, cerita seperti ini dialami juga oleh Leicester musim lalu saat gagal finis empat besar. Berada di empat besar selama 33 pekan, Leicester jeblok karena cuma menang satu kali dari lima laga terakhirnya.

Dua kekalahan beruntun di pekan ke-37 dan ke-38, termasuk 0-2 dari Manchester United membuat mereka dilewati Chelsea yang finis empat besar. Leicester juga finis di posisi kelima dengan 62 poin, empat poin lebih sedikit dari musim ini.

Kejadiannya pun serupa juga ketika Chelsea lagi-lagi membuat Leicester City gigit jari akhir musim ini. Duh, kasian betul ya.

(mrp/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads