Jose Mourinho rupanya mengikuti perkembangan Mason Mount di Chelsea. Ia tak menyangka gelandang muda itu melejit secepat ini.
Mount mulai menyita perhatian musim lalu dan kian melejit musim ini. Ia jadi sosok krusial dalam keberhasilan The Blues menjuarai Liga Champions, serta finis di empat besar Premier League dan menjejak final Piala FA.
Gelandang 22 tahun itu tampil 54 kali di seluruh ajang, membuat sembilan gol dan sembilan assist. Bahkan ketika Chelsea mengalami pergantian manajer di tengah musim dari Frank Lampard ke Thomas Tuchel, posisi Mount tak tergusur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan manajer Chelsea Jose Mourinho turut mengomentari melejitnya Mount. Menurutnya, itu tak akan terwujud tanpa kepercayaan besar yang diberikan oleh Lampard.
"Sejujurnya, saya menyaksikan dia dua musim lalu di laga Premier League pertamanya, Manchester United vs Chelsea di Old Trafford. Dan saya melihat talentanya, tapi saya tidak melihat adanya kematangan atau konsistensi saat itu," ungkap Mourinho kepada The Times dikutip Metro.
"Saya sedikit menaruh tanda tanya, berapa lama yang dibutuhkan anak ini untuk berkembang dan menjadi pemain komplet. Ternyata dia tak butuh waktu lama."
"Saya rasa dia harus berterima kasih kepada Frank (Lampard) karena bahkan dengan hasil-hasil yang tidak cantik, dia selalu menjaga keyakinan terhadap anak itu. Dia memberinya kondisi yang luar biasa untuk berkembang."
"Saya yakin dia adalah pemain berkarakter menyerang, pemain yang kreatif. Tapi dia punya kedisiplinan taktik. Mount itu pemain yang mengutamakan tim," imbuh pelatih AS Roma tersebut.