Pep Guardiola meminta para pemain Manchester City untuk move on dari kekalahan Inggris di final Euro 2020. Fokus yuk ke kompetisi!
Manchester City kalah dari Leicester City pada Community Shield di Wembley Stadium, Sabtu (7/8/2021) malam. City takluk 0-1 lewat gol yang dicetak oleh Kelechi Iheanacho di menit-menit akhir lewat titik putih.
Kekalahan itu jelas jadi alarm bagi The Citizens menyambut Liga Inggris musim kompetisi 2021/2022 yang mulai digelar pada akhir pekan ini. City harus segera bangkit kalau mau mempertahankan titel juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sang manajer Pep Guardiola juga menegaskan hal serupa. Guardiola malah bawa-bawa kekalahan Inggris dari Italia di Final Euro 2020!
Inggris dikalahkan Italia di Final Euro 2020 yang digelar di Wembley Stadium pada Senin (12/7) bulan lalu. Skor imbang 1-1 dan berujung ke babak adu penalti, yang mana Italia menang dengan skor 3-2.
Kekalahan Inggris sepertinya masih berdampak kepada mental para punggawa Manchester City yang membela The Three Lions di ajang tersebut. Sebut saja seperti Raheem Sterling, Phil Foden, Kyle Walker, John Stones, dan pemain barunya Jack Grealish.
"Mencapai final Euro adalah sebuah pencapaian besar. Mereka harusnya bangga karena sudah berjuang sangat keras," terang Pep Guardiola seperti dilansir dari Mirror.
"Sekarang segalanya ada di tangan mereka (pemain Inggris di Man City-red). Mereka sudah beristirahat dan seharusnya sudah siap mengarungi musim baru," tegasnya.
"Mereka sudah melakukan yang terbaik untuk timnasnya. Sekarang, saatnya tampil lebih baik bersama tim," sambung Guardiola.
Manchester City akan mengawali Liga Inggris musim 2021/2022 bertandang ke Tottenham Hotspur pada Minggu (15/8) malam WIB.
(aff/krs)