Harry Kane akhirnya berlatih juga bareng Tottenham Hotspur. Tapi, bukan berarti Manchester City menyerah untuk mengejarnya.
Kane memang dispekulasikan masa depannya sepanjang bursa transfer musim panas ini. Ini terkait minat City memboyongnya ke Etihad Stadium.
Sayangnya dua kali tawaran City senilai 100 juta paun plus pemain selalu ditolak manajemen Tottenham. Chairman Daniel Levy menegaskan takkan menjual Kane yang masih terikat kontrak hingga 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal menurut media-media Inggris, Levy baru goyah jika City berani membayar sekitar 160 juta paun. Hal ini lantas membuat Kane kesal karena merasa Levy sudah melanggar janjinya.
Levy pernah berjanji akan membiarkan Kane pergi apabila Tottenham gagal meraih trofi dan finis empat besar, yang mana itu dialami musim lalu.
Kane yang marah ke Levy memberontak dan absen di dua sesi latihan yang sudah dijadwalkan pekan lalu. Tapi, Kane membantah kabar pemberontakannya karena dia memang masih dalam masa karantina usai liburan musim panas.
Seperti dikutip Sky Sports, Kane akhirnya muncul juga di pusat latihan Tottenham, Selasa (17/8/2021) pagi waktu setempat, setelah selesai masa isolasinya. Dia sudah berlatih bareng rekan-rekan setimnya.
Kane memang sedang absen saat Tottenham mengalahkan Manchester City 1-0 di pekan pembuka lalu. Tapi, pemain 28 tahun itu diperkirakan akan dimainkan saat menghadapi Pacos de Ferreira di play-off Europa Conference League, Jumat (20/8) dini hari WIB besok.
Tottenham memang sengaja mendaftarkan Kane di ajang itu demi bikin repot City yang akan merekrutnya. Meski begitu, Manchester City rupanya belum menyerah.
Juru transfer Fabrizio Romano menyebut City masih berharap untuk mendatangkan Harry Kane. City rencananya akan mengajukan tawaran 125 juta paun yang kemungkinan besar bakal ditolak.
Jika tawaran itu ditolak, Manchester City bisa jadi akan nekat untuk memenuhi tawaran 160 juta paun.