Bukti Mental Juara Chelsea: Lolos dari 45 Menit 'Neraka' Anfield

Bukti Mental Juara Chelsea: Lolos dari 45 Menit 'Neraka' Anfield

Afif Farhan - Sepakbola
Minggu, 29 Agu 2021 15:05 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - AUGUST 28: Sadio Mane of Liverpool battles for possession with Thiago Silva of Chelsea during the Premier League match between Liverpool and Chelsea at Anfield on August 28, 2021 in Liverpool, England. (Photo by Michael Regan/Getty Images)
Bukti Mental Juara Chelsea: Lolos dari 45 Menit 'Neraka' Anfield (Getty Images)
Liverpool -

10 Orang pemain Chelsea mampu meredam ganasnya serangan Liverpool di babak kedua. Kata Gary Neville, itu bukti mental juara The Blues!

Liverpool vs Chelsea jadi big match seru di akhir pekan ini pada Sabtu (28/8) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Laga berjalan penuh drama!

Chelsea sempat unggul duluan lewan tandukan Kai Havertz pada menit ke-22. Di menit akhir babak pertama drama terjadi, Reece James diganjar kartu merah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bek sayap kanan Chelsea itu terlihat menghalau bola dengan memakai tangan ketika kemelut terjadi di depan gawangnya. Wasit menunjuk titik putih, yang kemudian Mohamed Salah mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Di babak kedua, Chelsea bermain dengan 10 orang. Manajer Thomas Tuchel langsung membuat perubahan strategi.

ADVERTISEMENT

Kai Havertz ditarik keluar, digantikan Thiago Silva. N'Golo Kante mau tak mau diganti Mateo Kovacic karena pemain asal Prancis itu diperkirakan mengalami cedera setelah berbenturan dengan Sadio Mane.

Main dengan 10 orang, Tuchel memainkan formasi 5-3-1. Azpilicueta digeser ke sayap kanan, Thiago Silva, Rudiger dan Christensen berada di bek tengah, serta Marcos Alonso di sayap kiri.

Jorginho, Kovacic, dan Mount di lini tengah sementara Lukaku sendirian di depan.

Chelsea's Reece James is shown a red card by referee Anthony Taylor during the English Premier League soccer match between Liverpool and Chelsea at Anfield, Liverpool, England, Saturday, Aug. 28, 2021. (Mike Egerton/PA via AP)Momen kartu merah untuk Reece James (AP/Mike Egerton)

Pada prosesnya, Chelsea mampu meredam serangan Liverpool dengan baik di sepanjang 45 menit babak kedua. Jordan Henderson dkk, kesulitan membongkar pertahanan The Blues.

Dua peluang emas dari Van Dijk dan Fabinho lewat sepakan dari luar kotak penalti, mampu diantisipasi kiper Edouard Mendy. Beberapa kali umpan silang ke depan gawangnya, juga dapat dimentahkan Rudiger, Alonso, dan Thiago Silva.

LONDON, ENGLAND - AUGUST 22: Edouard Mendy of Chelsea in action during the Premier League match between Arsenal and Chelsea at Emirates Stadium on August 22, 2021 in London, England. (Photo by Michael Regan/Getty Images)Edouard Mendy jatuh-bangun menepis serangan-serangan Liverpool (Michael Regan/Getty Images)

Chelsea bertahan dengan baik tanpa membuat kesalahan. Selain itu, Chelsea juga dapat keluar dari tekanan Liverpool lewat serangan balik.

Dua peluang emas didapat Lukaku dan Kovacic. Sepakan akrobatik Lukaku sayangnya bisa diblok Matip dan tembakan Kovacic dari sudut sempit di dalam kotak penalti masih bisa dihalau Alisson.

Skor 1-1 bertahan hingga akhir. The Blues mengamankan satu angka, sedangkan skuad The Reds tampak kesal tidak mampu memaksimalkan keunggulan jumlah pemain.

(Halaman selanjutnya, pujian dari Gary Neville)

Pundit sepakbola sekaligus eks bek MU, Gary Neville memuji Chelsea yang bermain dengan baik di babak kedua. Baginya, Mason Mount dkk dapat berkonsentrasi penuh dan meladeni serangan Liverpool bertubi-tubi.

"Itu adalah permainan yang brilian dari Chelsea," ujarnya kepada Sky Sports.

"Mereka mampu percaya diri bermain di Anfield dan tentu ini adalah ujian yang lebih besar dibanding lawan Arsenal kemarin," tambahnya.

LIVERPOOL, ENGLAND - AUGUST 28: Andrew Robertson of Liverpool battles for possession with Mason Mount of Chelsea during the Premier League match between Liverpool and Chelsea at Anfield on August 28, 2021 in Liverpool, England. (Photo by Michael Regan/Getty Images)Chelsea mampu bertahan baik di babak kedua dengan cuma 10 pemain (Michael Regan/Getty Images)

Gary Neville menambahkan, Chelsea mampu membuktikan mental juara dengan lolos dari 'neraka' 45 menit babak kedua di Anfield. Menurut Neville, itu jadi peringatan buat tim lain kalau Chelsea tidak mau kehilangan poin begitu saja!

"Pertahanan yang mereka tunjukkan di babak kedua adalah bukti mentalitas juara," tegas Neville.

"Mereka bermain bagus dan mampu membendung Liverpool," lanjutnya.

"Liverpool menyerang habis-habisan dengan cara mereka. Sayangnya, mereka tidak bisa menghukum Chelsea di babak kedua," tutup Neville.

Hasil itu membuat Chelsea sementara berada di peringkat kedua Klasemen Liga Inggris dengan tujuh poin, Liverpool di tempat ketiga dengan poin yang sama hanya berbeda awalan abjad saja untuk penempatan peringkatnya.


Hide Ads