Mike Ashley meninggalkan Newcastle United dalam kondisi sehat. Oleh karenanya, pemilik baru The Magpies bisa langsung jor-joran belanja.
Newcastle resmi diakuisisi Public Investment Fund (PIF) pada Kamis (7/10/2021) waktu setempat. Konsorsium Arab Saudi itu mengambil alih kepemilikan klub sebesar 80 persen, dengan sisanya 20 persen saham dimiliki Amanda Staveley dan the Reuben brother.
PIF, yang diketuai Pangeran Arab Saudi, Mohammed Bin Salman, boleh jadi badan dengan aset terbesar di dunia. Konsorsium itu punya aset senilai 320 miliar paun atau lebih dari Rp 6.000 triliun!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan uang sebesar itu, tentu saja Newcastle bisa disulap jadi tim dengan materi pemain bintang dan tentunya pelatih top. Ketika Newcastle resmi diakuisisi, nama-nama pemain besar pun langsung dihubungkan.
Tapi, Newcastle jangan lupa juga kalau mereka tidak bisa begitu saja mengeluarkan uang untuk mendatangkan pemain dengan harga selangit. Sebab Newcastle tetap harus mengikuti aturan Financial Fair Play (FFP) milik UEFA.
Jika saja Newcastle melanggar FFP, maka mereka bisa dilarang tampil di Eropa. Terkait hal ini, Newcastle tidak usah khawatir karena bisa belanja besar mulai Januari nanti.
Sebab dikutip Daily Mail, keuangan Newcastle kini dalam kondisi sehat karena Ashley tidak meninggalkan utang sama sekali. Ashley memang dikenal pelit untuk belanja pemain sehingga klub jarang mengeluarkan uang transfer banyak.
Ada keuntungan sekitar 38 juta paun dalam laporan keuangan sejak 2018 dan juga pengeluaran untuk akademi, infrastruktur, serta komunitas sekitar 50 juta paun.
Newcastle United punya batas toleransi kerugian sekitar 105 juta euro sehingga ada total dana belanja lebih dari 200 juta paun atau sekitar Rp 3,6 T. Dengan uang sebanyak itu, Newcastle bisa mengeluarkannya sampai akhir musim 2023/2024.
Ini belum termasuk jika Newcastle berhasil mendapatkan sponsor-sponsor baru yang nilai kontraknya lebih besar. Maka anggaran belanja mereka dapat bertambah.
Sebab laporan keuangan kepada UEFA biasanya berdurasi tiga tahun. Kira-kira, Newcastle mau beli siapa?
"Terlepas dari dosa-dosa Mike Ashley, saya ingin sekali membeli klub darinya," ujar ahli finansial sepakbola Kieran Maguire.
"Ada ruang besar untuk pemilik baru Newcastle berinvestasi di klub tersebut," sambungnya.