Steve Bruce dikabarkan akan segera dipecat oleh Newcastle United dalam waktu dekat. Manajemen The Magpies segera mencari penggantinya.
Dilaporkan Sky Sports, Amanda Staveley selaku direktur Newcastle yang baru telah bertemu Bruce dan para pemain pada Senin (11/10). Pertemuan ini awalnya direncanakan pada Jumat lalu, tapi batal karena saat itu skuad sedang libur latihan. Staveley pun menghabiskan akhir pekan di London.
Tak disebutkan apa saja yang dibicarakan dengan Bruce dan para pemain, namun manajer 60 tahun itu kabarnya akan segera dibebastugaskan pekan ini dan tak akan memimpin Jamaal Lascelles dkk saat menghadapi Tottenham Hotspur di pekan kedelapan Liga Inggris musim ini, Minggu (17/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Newcastle mencari pengganti Bruce, Graeme Jones yang merupakan asisten Bruce akan menjadi caretaker, memimpin tim saat menjamu Spurs. Selama karier manajerialnya, Jones hanya sekali menjadi pelatih, yakni saat menangani Luton Town yang bermain di League One kemudian promosi ke Championship.
Bruce sendiri sejak akuisisi Newcastle diresmikan sudah menyadari dirinya tak akan bertahan lama di dalam klub dan akan digantikan oleh pelatih lain, seiring dengan ambisi manajemen baru yang menginginkan Newcastle menjadi tim tangguh di Liga Inggris.
"Saya turut berbahagia untuk klub ini karena (akuisisi) sudah selesai. Ini malam yang indah bagi suporter, saya turut berbahagia," ujar Steve Bruce pada Kamis pekan lalu.
"Saya ingin lanjut di sini tapi saya harus realistis. Saya tak bodoh, dan sadar apa yang mungkin terjadi dengan hadirnya pemilik baru," sambung eks bek Manchester United itu.
Dana melimpah yang dimiliki konsorsium Arab Saudi membuat kursi pelatih Newcastle langsung dikaitkan dengan sejumlah nama yang tak asing dengan kerasnya Liga Inggris. Beberapa di antaranya yakni Steven Gerrard, Eddie Howe, Rafa Benitez, Frank Lampard, hingga Antonio Conte.
(adp/mrp)