Romelu Lukaku kesulitan mencetak gol belakangan ini bersama Chelsea. Ada anggapan bahwa permainannya kini lebih seperti team player ketimbang ditugaskan sebagai goal getter.
Sudah empat laga terakhir di Liga Inggris dilalui Lukaku tanpa mencetak gol, padahal ia selalu menjadi starter. Meski begitu, mampetnya keran gol Lukaku tak membuat laju Chelsea di musim ini tersendat.
Hingga pekan kedelapan, The Blues masih memimpin klasemen sementara dengan 19 poin. Selama nama Lukaku absen di papan skor, skuad asuhan Thomas Tuchel itu sudah menang tiga kali dan baru kalah sekali, dengan total mencetak 7 gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Chelsea Kipernya Oke Beknya Memble |
Kondisi ini yang membuat sorotan kepada Lukaku muncul, salah satunya dari Paolo Di Canio, eks pemain dan manajer yang pernah malang melintang di Liga Inggris bersama. Dikutip Daily Mail, pria Italia itu memberikan pandangannya soal performa Lukaku sejak bergabung dengan Chelsea di musim panas ini.
"Aku dengar (Giuseppe) Bergomi membandingkan (striker Napoli, Victor) Osimhen dan Lukaku. Tapi Osimhen punya semangat berbeda, dia tak membosankan seperti (Lukaku)," ujar Di Canio.
"Ketika kesulitan mulai meningkat, ia tak mencetak gol di lima laga (termasuk Liga Champions) bersama Chelsea. Dan itu bukan kesalahan Chelsea, mereka tetap di puncak klasemen meskipun tanpa gol-gol darinya."
"Lukaku tidak mencetak gol. Dia cuma pemain yang menjalankan tugas tim, seperti halnya (Fernando) Llorente saat dilatih (Antonio) Conte di Juventus. Meskipun Lukaku lebih kuat dari Llorente. Lukaku berfungsi dalam tipe pertandingan tertentu," jelasnya.
Kondisi Lukaku saat ini dibela oleh Tuchel. Menurutnya, sang pemain memang sedikit kelelahan. Jika ditotal, musim ini Lukaku sudah bermain 13 kali, baik untuk klub maupun Timnas Belgia.
Namun belum lama ini Conte beropini bahwa potensi Lukaku yang sebenarnya belum betul-betul dimanfaatkan oleh Chelsea, seperti yang ia lakukan di Inter Milan dua musim ke belakang.
(adp/aff)