Paul Scholes mengkritik keras Paul Pogba, khususnya di pertandingan terakhir di Manchester United. Gelandang Prancis itu dituding bikin kacau tim.
MU menelan kekalahan 0-5 dari Liverpool di Old Trafford akhir pekan lalu. Dan Pogba gagal membantu tim dengan maksimal.
Setelah baru dimainkan di babak kedua, Pogba juga cuma berada di lapangan selama 15 menit. Eks Juventus itu dikartu merah wasit usai menekel Naby Keita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Scholes, eks gelandang MU, menyindir permainan Pogba di laga melawan Liverpool. Alih-alih membantu, sang pemain disebut malah bikin susah.
Baca juga: Hoaks! Pogba Bantah Cuekin Solskjaer di MU |
"Paul Pogba masuk ke lapangan saat jeda untuk mencoba dan membantu tim, mungkin mendapat sedikit tanggungjawab untuk itu. Mencoba menguasai bola, mencoba untuk menunjukkan seberapa kuat dia di tengah lapangan....dan kemudian memberikan gol kepada lawan," sindir Paul Scholes, saat memandu Premier League production, yang dilansir Mirror.
"Kemudian dia diusir dengan tekel konyol. Sekarang Anda tertinggal 5-0 dengan 10 pemain. Anda harus berpikir, jika Ole masih menjadi manajer di sana, apakah kita akan melihat Pogba dengan seragam United lagi?" jelasnya.
Scholes juga mengecam segala 'drama' Pogba soal kontraknya, yang akan habis akhir musim nanti. Pemain 28 tahun itu disebut malah bikin kacau tim.
"Dia menyebabkan kekacauan selama beberapa tahun terakhir. Semua orang tahu betapa berbakatnya dia, semua orang percaya padanya, setiap manajer mempercayainya, mencoba memberikan kepalanya dan membiarkan dia menjadi pemain seperti dulu," kata Scholes.
"Tetapi dengan semua keributan ini, tidak menandatangani kontraknya, hampir meminta tebusan dari klub, kemudian dia masuk dan melakukan sesuatu seperti itu."
"Ini bukan salah Ole, jangan salah. Tapi itu bagian yang hampir menyimpulkan performa United hari ini. Dengar, dia [Pogba] mungkin akan bermain [lagi] bukan? Tapi saya tidak berpikir mereka [MU] akan kehilangan sesuatu jika dia tidak bermain."
"Paul Pogba memiliki banyak peluang. Dia terus mengatakan dia kurang konsisten, tetapi itu hanya [kurangnya] disiplin dan rasa tidak hormat terhadap manajer Anda dan rekan satu tim Anda, apa yang dia lakukan hari ini," kecam Paul Scholes, yang menjadi gelandang andalan MU di era Sir Alex Ferguson itu.
(yna/adp)