Aston Villa hanya dianggap batu loncatan Steven Gerrard sebelum menangani Liverpool. Isu itu dibantah Gerrard yang berjanji tampil sepenuh hati untuk The Villans.
Gerrard kini tak lagi menangani Rangers setelah menerima pinangan Villa sebagai pengganti Dean Smith. Gerrard dikontrak 3,5 tahun oleh klub asal Birmingham tersebut.
Villa butuh tangan dingin Gerrard untuk melajukan lagi ke papan atas, setelah performa buruk di awal musim. Keberhasilan Gerrard membawa Rangers menjuarai Liga Skotlandia tanpa terkalahkan musim lalu jadi alasannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gerrard dianggap punya kapasitas untuk menghadapi kerasnya persaingan di Liga Inggris, meski ini adalah debutnya di kompetisi tersebut sebagai manajer.
Namun, kepindahan Gerrard ke Villa diiringi nada sumbang bahwa klub itu cuma jadi batu loncatannya sebelum ke Liverpool. Kebetulan kontrak Gerrard akan habis pada 2025.
Nah, semusim sebelumnya, kebetulan Liverpool juga akan ditinggal Juergen Klopp yang kontraknya habis. Terkait isu tersebut, Gerrard membantahnya.
Baginya, hal itu sama saja dengan melecehkan status Villa sebagai salah satu klub terkenal di Inggris. Gerrard berjanji akan membawa Villa kembali ke persaingan papan atas.
"Saya total ke klub dan akan memberikan segalanya untuk menjadi sukses. Saya berkomitmen 100 persen dan juga staf pelatih saya," ujar Gerrard seperti dikutip BBC Sport.
"Anda tidak akan pernah mendengar saya bilang klub ini adalah batu loncatan, itu menyakitkan sekali. Saya sangat tersanjung dan merasa terhormat mengisi posisi itu."
"Dalam sepakbola, tidak salah kalau Anda punya impian dan inspirasi, tapi untuk saat ini Liverpool punya manajer kelas dunia dalam diri Juergen Klopp dan mereka bahagia akan itu."
Debut Steven Gerrard bersama Aston Villa adalah akhir pekan ini menghadapi Brighton & Hove Albion 20 November.
Baca juga: Gerarrd Berani ke Aston Villa, karena... |