.webp)
Newcastle United sudah jadi klub sultan sejak dibeli Pangeran Arab dan punya modal besar buat belanja. Tapi soal prestasi di lapangan masih jauh panggang dari api.
Newcastle United kini berubah jadi klub sultan, setelah dibeli oleh Mohammed bin Salman lewat perusahaan konsorsiumnya yakni Public Investment Fund (PIF) di bulan Oktober 2021.
PIF punya modal melimpah untuk menyulap Newcastle jadi tim papan atas. Tentu, caranya dengan memboyong para pemain dan manajer top!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu pemain baru telah didatangkan. Dia adalah bek kanan, Kieran Trippier, yang dibeli dari Atletico Madrid pada musim dingin ini seharga 12 juta Pounds atau setara Rp 233 miliar.
Nyatanya, walaupun punya banyak uang The Magpies tetap kelabakan di lapangan...
Teranyar di akhir pekan kemarin, Newcastle United tersisih dari Piala FA. Mereka dikandaskan klub divisi tiga, Cambridge United di babak ketiga dengan skor 1-0.
Newcastle pun dipastikan nihil trofi. Newcastle juga sebelumnya, dikandaskan Burnley di Piala Liga Inggris alias Carabao Cup pada Agustus kemarin.
 Cambridge United singkirkan Newcastle di Piala FA (Getty Images/Stu Forster) |
Jangan soal trofi, mari tengok posisi Newcastle United di Klasemen Liga Inggris. Klub sultan ini masih ada di papan bawah!
Newcastle sementara berada di peringkat ke-19. Pasukannya Eddie Howe baru mengumpulkan 11 poin dari 19 laga.
Newcastle minus dua poin dari Watford sebagai batas zona aman degradasi (peringkat ke-17). Namun dua tim terbawah lainnya, Burnley di peringkat ke-18 dan Norwich City di peringkat ke-20, selisih poinnya juga tipis-tipis.
Di lima laga terakhir, Newcastle juga cuma sekali menang. Sisanya, tiga kali kalah beruntun dan sekali seri.
Newcastle United dikabarkan siap memboyong banyak pemain top. Namun jika posisi di klasemen tak kunjung membaik, bakal kelabakan sendiri deh!
(aff/rin)
