Eks Manajer Liverpool Kaget Coutinho Tinggalkan Barcelona Lagi

Eks Manajer Liverpool Kaget Coutinho Tinggalkan Barcelona Lagi

Randy Prasatya - Sepakbola
Jumat, 14 Jan 2022 08:00 WIB
BARCELONA, SPAIN - OCTOBER 30: Philippe Coutinho of FC Barcelona looks dejected during the LaLiga Santander match between FC Barcelona and Deportivo Alaves at Camp Nou on October 30, 2021 in Barcelona, Spain. (Photo by Alex Caparros/Getty Images)
Philippe Coutinho bergabung dengan Aston Villa. (Foto: Getty Images/Alex Caparros)
Jakarta -

Philippe Coutinho bergabung dengan Aston Villa di musim dingin tahun ini. Kabar tersebut membuat mantan manajer Liverpool Brendan Rodgers terkejut.

Coutinho bergabung dengan Aston Villa dengan status pinjaman dari Barcelona. Klub asal kota Birmingham itu punya opsi pembelian di akhir musim.

Ini adalah kali kedua Coutinho keluar dari Barcelona dengan status pinjaman. Gelandang serang asal Brasil itu sebelumnya pernah dipinjamkan ke Bayern Munich pada musim 2019/2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perjalanan karier Coutinho di Barcelona memang penuh liku. Dia tak berkilau seperti saat bersama Liverpool dan tampak kesulitan bersaing untuk menjadi andalan di lini tengah Blaugrana.

Brendan Rodgers, yang pernah menjadi pelatih Coutinho saat di Liverpool, cukup terkejut mendengar kabar kepindahan ke Aston Villa. Dia menilai ada kesalahan sampai Coutinho gagal bersinar di Spanyol.

ADVERTISEMENT

"Saya harus mengatakan saya cukup terkejut itu tidak berhasil untuknya di Barcelona, karena saya pikir jika pemain dan klub harus selaras, itu mungkin (masalah) keduanya," kata Rodgers seperti dikutip dari Mirror.

"Terkadang, jika lingkungan tidak tepat untuk alasan apa pun ... untuk Philippe, itu semua tentang lingkungan. Jika dia merasakan cinta, dan dia merasakan tanggung jawab itu, maka dia akan berkembang," sambungnya.

Kedatangan Coutinho ke Aston Villa menandai reuni dengan Steven Gerrard, yang kini menjadi pelatih. Keduanya pernah sama-sama berjuang di Anfiled sebagai pemain.

"Saya yakin dia akan melakukannya dengan sangat baik untuk Steven, dia hanya perlu kembali bermain secara reguler. Dia membuktikan di Liga Inggris bahwa dia pemain top, dan dia akan berusaha untuk kembali ke level itu," pelatih Leicester City itu menegaskan.




(ran/rin)

Hide Ads