Frank Lampard dan Kisah Perayaan Golnya yang Meledek Everton

Frank Lampard resmi menjadi manajer Everton. Ada kisah di mana sang manajer pernah mengejek The Toffees lewat perayaan golnya.

Lampard resmi diperkenalkan menjadi manajer baru Everton. Pria 43 tahun itu ditunjuk menjadi pengganti Rafael Benitez.

Sosok Lampard bukan tanpa cerita kontroversial bagi Everton. Waktu masih aktif bermain, eks gelandang asal Inggris itu pernah meledek klub yang sekarang ia latih.

Itu terjadi pada 2009, saat Chelsea melawan Everton di final Piala FA. Lampard, yang ketika itu masih membela The Blues, mencetak gol kemenangan di Stadion Wembley.

Everton sempat memimpin lewat gol Louis Saha sejak menit pertama. Didier Drogba kemudian menyamakan skor pada menit ke-21.

Lampard kemudian mencetak gol kemenangan di menit ke-72. Gol itu memastikan kemenangan Chelsea dan berhak menggondol trofi kelimanya di Piala FA.

Usai bikin gol, Frank Lampard membuat selebrasi ikonik. Ia memilih berlari ke tiang sudut dan menari-nari di bendera corner.

Usut punya usut, Lampard meniru selebrasi ayahnya, Frank Lampard Sr, saat mencetak gol kemenangan melawan Everton. Ketika itu, ayah Lampard juga menjadi penentu kemenangan West Ham United atas Everton dengan skor 2-1 di laga replay semifinal Piala FA 1980.

Selebrasi itu kemudian disinggung saat Lampard menjalani wawancara perdananya sebagai manajer Everton. Pria yang sebelumnya dipecat Chelsea itu meminta maaf dan siap menebusnya.

"Saya punya banyak hal yang harus diceritakan pada bagian itu, dan saya meminta maaf," kata Lampard.

"Bersama ayah, saya tumbuh mendengar semua cerita, dan itu satu-satunya saat dia mencetak gol dalam kariernya. Jelas, dia menghancurkan hati penggemar Everton saat itu, dulu sekali."

"Saya mencetak gol di final Piala. Itu bagian cerita sewaktu menjadi pemain. Saya sering menghadapi Everton, dan mengalami hari-hari baik dan hari-hari buruk. Tapi saya di sini untuk benar-benar mewakili klub dan saya akan mencoba dan menebus momen-momen itu," kata Frank Lampard.