Cesar Azpilicueta disindir atas prestasi menterengnya bersama Chelsea. Kesuksesan bek Spanyol itu dianggap keberuntungan semata dan bukan karena kemampuannya.
Azpilicueta berhasil mengantarkan Chelsea juara Piala Dunia Antarklub 2021, Minggu (13/2/2022). The Blues keluar sebagai kampiun dengan mengalahkan wakil Brasil, Palmeiras, 2-1.
Gelar tersebut membawa Azpilicueta masuk dalam buku sejarah Chelsea. Pemain 32 tahun itu menjadi penggawa The Blues pertama yang berhasil menyabet seluruh titel bergengsi level klub.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ya, Cesar Azpilicueta sudah mempersembahkan piala di tujuh kompetisi berbeda ke lemari Stamford Bridge; Premier League (dua kali), Piala FA, Piala Liga Inggris, Liga Champions, Liga Europa (dua kali), Piala Super Eropa, serta Piala Dunia Antarklub.
Azpilicueta didatangkan Chelsea dari Marseille pada 2012 dengan biaya 7 juta paun. Pemain jebolan Osasuna itu sudah menorehkan 459 penampilan dengan torehan 15 gol dan 56 assist.
Segala prestasi mentereng di atas rupanya tidak membuat Azpilicueta lepas dari kritik. Salah satu suara miring untuknya datang dari eks manajer Leeds United dan Crystal Palace, Neil Warnock.
Pria 73 tahun itu menilai Azpilicueta bukan pemain yang luar biasa. Dalam pandangannya, Azpilicueta bisa sukses karena dia beruntung bermain untuk Chelsea.
"Saya rasa Azpilicueta adalah pemain yang sangat beruntung berada di klub seperti Chelsea. Saya tidak berpikir dia adalah bek yang hebat," kata Warnock kepada TalkSPORT.
"Terkadang dalam sepak bola Anda membutuhkan sedikit keberuntungan dan saya pikir dia memiliki sedikit keberuntungan pada waktu yang tepat dan di tempat yang tepat," sambungnya.
"Itulah yang Anda butuhkan dalam sepak bola. Anda perlu sedikit keberuntungan untuk bisa sukses," ujarnya soal prestasi mentereng Cesar Azpilicueta di Chelsea.