Chelsea kabarnya diminati salah satu bos properti di Inggris. Penawaran senilai 2,5 miliar paun atau sekitar Rp 47 triliun disiapkan.
Roman Abramovich memutuskan menjual Chelsea, di tengah ancaman asetnya dibekukan Pemerintah Inggris. Penyebabnya, miliarder itu dikaitkan dengan perang Rusia vs Ukraina, di mana Abramovich disebut menjadi orang dekat Vladimir Putin.
Kabarnya, Abramovich akan menjual Chelsea, yang sudah dimilikinya sejak 2003, senilai 3 miliar paun atau sekitar Rp 57 triliun. Harga itu coba ditawar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir Daily Mail, bos pengembang properti Inggris Nick Candy, kabarnya siap menawar Chelsea sebesar 2,5 miliar paun, atau sekitar Rp 47 triliun. Penawarannya belum sampai di situ.
Candy kabarnya juga menyertakan rencana merenovasi Stamford Bridge. Dana yang disiapkan mencapai 1,5 miliar paun atau Rp 28,3 triliun.
Nick Candy, yang merupakan fans Chelsea, kabarnya akan menggandeng beberapa investor Amerika Serikat. Mereka akan membuat konsorsium untuk membeli Chelsea.
"Nick Candy secara aktif menjajaki sejumlah opsi tawaran potensial untuk Chelsea Football Club," kata juru bicara Candy kepada Sportsmail.
"Setiap tawaran akan dilakukan bersama dengan pihak lain (atau konsorsium), dan kami memiliki minat serius dari beberapa mitra internasional," jelasnya.
"Mr Candy memiliki ketertarikan yang besar dengan Chelsea. Ayahnya diminta bermain untuk klub dan dia telah menonton pertandingan di Stamford Bridge sejak usia empat tahun. Klub ini layak mendapatkan stadion dan infrastruktur berkelas dunia. Keahlian unik serta latar belakang Mr Candy di bidang real estat akan menjadi aset yang sangat berharga untuk mewujudkan visi ini," jelas juru bicaranya.
Kekayaan Candy sendiri disinyalir mencapai 1,5 miliar paun atau sekitar Rp 28,3 triliun. Kekayaannya itu akan dipakai untuk membeli Chelsea.
Salah satu kunci membeli Chelsea sendiri adalah rencana membangun kembali Stadion Stamford Bridge. Rencana itu terhenti di era Abramovich karena sang bos terganjal masalah visa pada 2018.
Abramovich sendiri diklaim ingin segera menjual Chelsea. Sejauh ini, beberapa nama diklaim sudah tertarik membelinya.
Selain Nick Candy, ada pula nama miliarder Swiss-Amerika Serikat, Hansjorg Wyss, pemilik LA Dodgers, Todd Boehly, bos New York Jets, Woody Johnson, hingga pengusaha Turki, Muhsin Bayrak juga tertarik membeli Chelsea.
(yna/aff)