.webp)
Manchester United menderita musim buruk yang lain setelah dikandaskan Atletico Madrid. MU diyakini lebih membutuhkan manajer top ketimbang investasi besar.
Kekalahan 0-1 (agregat 1-2) dari Atletico di Old Trafford tadi malam memastikan MU tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Dengan hasil itu MU berarti tidak mungkin lagi mengangkat trofi juara di akhir musim karena sebelumnya sudah gagal di Piala Liga (babak ketiga), Piala FA (babak kelima), dan keluar dari persaingan Liga Inggris.
Namun, hal yang lebih buruk adalah MU sudah puasa gelar juara selama lima tahun setelah terakhir kali berprestasi pada 2017. Selain itu, Setan Merah tidak sedikit dianggap menyia-nyiakan bakat yang ada di skuadnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manchester United tidak bisa dipungkiri memiliki skuad yang mentereng. Setelah dihuni pemain-pemain top macam Paul Pogba, Bruno Fernandes, dan Edinson Cavani, MU mendaratkan megabintang Cristiano Ronaldo, Raphael Varane dan pemain muda berbakat Jadon Sancho di musim panas lalu.
Eks pemain top MU Rio Ferdinand berpendapat, the Red Devils butuh perubahan sistemik. Menurut dia, seandainya MU membeli Kylian Mbappe dan Erling Haaland sekalipun mereka tetap tidak akan bisa juara.
Baca juga: Man United Mainnya Gitu Banget! |
"Yang ditunjukkan kekalahan itu adalah tidak masalah siapapun pemain yang didatangkan, bagaimana bakat-bakatnya, Anda memerlukan seseorang yang memanfaatkan hal itu," ucap Ferdinand kepada BT Sport.
"Anda butuh seseorang untuk memaksimalkannya. Anda memerlukan seorang manajer untuk datang dan menyatukan semuanya," sambung pemilik 14 medali juara bersama MU ini.
"Sekalipun Anda mendatangkan Mbappe dan Haaland di musim panas ini, Man United tidak akan memenangi liga. Tidak masalah siapa yang Anda datangkan, melainkan butuh perbaikan dari atas ke bawah," ceplos Ferdinand.
(rin/raw)
