.webp)
Arsenal memang berhasil menumbangkan Manchester United. Namun, Mikel Arteta masih menganggap timnya itu punya kesalahan dan perlu perbaikan.
Arsenal vs Man United tersaji di Emirates Stadium dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (23/4/2022) malam WIB. Arsenal memimpin 2-0 lebih dulu lewat Nuno Tavares dan Bukayo Saka.
Man United kemudian memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 lewat Cristiano Ronaldo. Skor tersebut bertahan sampai turun minum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Red Devils punya kesempatan untuk menyamakan skor di babak kedua lewat eksekusi penalti. Peluang emas itu gagal dijalankan dengan baik oleh Bruno Fernandes setelah bola eksekusinya mengenai tiang.
Di saat MU sedang berupaya mencari gol penyeimbang, Granit Xhaka hadir untuk meruntuhkan mental lawan. Bola tembakannya dari luar kotak penalti berhasil membuat Arsenal menang 3-1.
Meski menang dengan skor meyakinkan, Arsenal masih ada kekurangan. Arteta menyoroti kegagalan timnya mengontrol permainan pada 15 menit akhir babak pertama dan 15 menit awal babak kedua.
"Kami ingin memulai dengan sangat cepat dan memastikan kami mencetak gol terlebih dahulu. 15 menit terakhir babak pertama dan 15 menit awal babak kedua kami tidak mengontrol permainan dan kami membutuhkan sedikit keberuntungan," kata Arteta seperti dikutip dari BBC.
"Kami memiliki Aaron (Ramsdale) yang membuat beberapa penyelamatan penting dan mereka gagal mengeksekusi penalti, yang jarang terjadi dengan kualitas yang mereka miliki," sambungnya.
"Kami akan belajar dari itu, tetapi setelah itu respons tim sangat luar biasa," Arteta menegaskan.
Ini adalah tanda kebangkitan Arsenal. Setelah sempat kalah tiga kali beruntun, The Gunners mampu menumbangkan Chelsea dan MU.
Saksikan Juga, Sosok Minggu Ini: Soraya Cassandra, Hijaukan Secuil Lahan di Tanah Urban
