Manchester United sudah menunjuk Erik ten Hag menjadi juru taktik yang baru. Manajer asal Belanda itu disebut akan membuat Setan Merah kembali disiplin.
Ten Hag diumumkan menjadi manajer musim depan pada, Kamis (21/4/2022). Pelatih 52 tahun itu dipilih diantara banyak kandidat, salah satunya gaffer Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino.
Salah satu staf pelatih Ten Hag di Utrecht, Eric Steele, memprediksi apa yang akan dilakukan mantan rekan kerjanya itu. Kedisiplinan yang disebut akan menjadi fokus pembenahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MU dihantam beberapa kasus luar lapangan. Protes dari penggemar terus hadir untuk menuntut pemilik klub, Keluarga Glazer, menjual saham milik mereka.
Sementara itu, salah satu pemain muda MU, Mason Greenwood, melakukan tindak kekerasan pada kekasihnya hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Kasus seperti yang dialami oleh Greenwood itu yang dipastikan tak akan ada lagi pada era Ten Hag. Hal itu yang dijamin oleh eks kiper MU, Steele.
"Saya tak pernah banyak tahu mengenai informasi yang keluar dari ruang ganti Manchester United dan menjadi pembahasan publik," kaya Steele kepada Sky Sports.
"Saya yakin dia akan sangat cepat membuat dia disiplin dan bilang, 'ini harus berhenti', itu apa yang dibutuhkan. Saya tak berpikir bahwa dia akan mengizinkan semua itu," kata dia menambahkan.
Ten Hag sudah membuktikan diri di Ajax. Dia sudah menyumbangkan sebanyak lima trofi, dua di antaranya gelar juara Liga Belanda.
(cas/raw)