Paul Pogba pergi dari Manchester United usai kontraknya habis, setelah terindikasi menolak kontrak baru dengan gaji sekitar Rp 5,4 miliar per pekan. Pogba menyebutnya 'nothing'.
Musim panas ini Pogba meninggalkan Old Trafford setelah enam musim kembali membela klub Premier League yang juga pernah ia perkuat selama di era akademi.
Seperti saat Pogba meninggalkan Man United untuk kali pertama dalam kariernya, pada tahun 2012, langkahnya kali ini juga terjadi secara free transfer alias cuma-cuma lantaran kontraknya yang habis.
Baca juga: Tekad Pogba Buktikan MU Salah |
Dalam sebuah dokumenter bertajuk 'Pogumentary', yang cuplikannya dilihat the Athletic, Pogba terindikasi menolak tawaran kontrak baru dari Man United dengan gaji yang sedikit lebih besar dibanding kontrak sebelumnya.
Sportbible menyebut, tawaran gaji dari Man United dalam kontrak baru ke Paul Pogba itu adalah 300 ribu paun per pekan (Rp 5,4 miliar). Alias bertambah dari gaji 290 ribu paun per pekan yang ia dapatkan di kontrak sebelumnya.
Penolakan Paul Pogba terhadap kontrak baru itu terungkap saat ia bercengkerama via telepon dengan agennya, Mino Raiola. Percakapan ini tentu saja terjadi sebelum April 2022, pada saat kondisi kesehatan Raiola memburuk sampai akhirnya meninggal dunia. Di dalam Rolls Royce-nya, Pogba menyebut tawaran baru MU itu 'nothing'.
"Apa Manchester (United) membuat penawaran kedua?" kata Pogba bertanya ke Raiola.
"Ya. Mereka ingin sekali kamu bertahan. Tapi menurutku tawarannya tidak mencerminkan hal tersebut," jawab Raiola.
"Aku bilang ke mereka, 'jika kalian ingin ia bertahan, jangan ajukan tawaran itu'. Aku akan membuat mereka paham bahwa jika mereka sungguh ingin mempertahankan dirimu dan hendak membuat proyek di sekelilingmu, kali ini mereka harus bertindak berbeda dan ajukan uang (lebih banyak) di atas meja," imbuh sang agen.
Pogba kemudian merespons, "Mereka menggetak. Bagaimana bisa bilang sungguh menginginkan seorang pemain tapi cuma menawarinya nothing. Belum pernah lihat yang seperti itu."
(krs/adp)