Kehadiran pemilik baru di Chelsea menimbulkan sejumlah perubahan di manajemen. Terbaru, giliran Marina Granovskaia yang akan segera melepaskan jabatan sebagai direktur di Stamford Bridge.
Granovskaia, 47 tahun, sebelumnya merupakan tangan kanan Roman Abramovich dan telah aktif mengurus transfer dan kontrak pemain sejak 2013. Kerja kerasnya begitu diakui sampai mendapat penghargaan Direktur klub terbaik di Eropa pada 2021.
Namun seiring kedatangan Todd Boehly mengambil alih Chelsea bulan lalu, nasib Granovskaia menjadi kabur. The Guardian melaporkan ia akan segera pergi menyusul sejumlah petinggi The Blues macam Bruce Buck dan Guy Laurence yang telah lebih dulu mundur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea belum memberikan komentar apapun mengenai masa depan Granovskaia, namun kemungkinan akan ada pengumuman dalam waktu dekat, paling cepat pekan ini. Hanya saja, sudah muncul sejumlah sinyal kuat ia tak lagi aktif bekerja di klub.
Pertama, nama jajaran manajemen di situs resmi Chelsea sudah kosong sejak 20 Juni 2022, dan belm diisi lagi. Kedua, proses negosiasi transfer Romelu Lukaku dengan Inter Milan saat ini ditangani langsung oleh Boehly.
Ketiga, jurnalis Italia Fabrizio Romano melaporkan para klub dan agen pemain yang berdiskusi dengan Chelsea sudah diberi informasi mengenai kepergian Granovskaia dari klub, sehingga negosiasi tak lagi melalui wanita Rusia-Kanada itu.
Baca juga: Marina Granovskaia Akan Tinggalkan Chelsea? |
Jika Granovskaia pergi, maka Chelsea butuh direktur olahraga yang baru. Rumor yang muncul, mereka tengah dikaitkan dengan Andrea Berta (Atletico Madrid). Saat ini, susunan direksi baru juga belum diumumkan dan masih difinalisasikan.
(adp/aff)