Dua petinggi Manchester United berangkat ke Barcelona untuk membahas transfer Frenkie de Jong. Setan Merah mencoba mengurai benang kusut terkait situasi kontrak gelandang Belanda tersebut di Camp Nou.
Dilaporkan BBC, CEO Richard Arnold dan Direktur Olahraga John Murtough terlihat berada di Barcelona awal pekan ini. Dalam situasi normal, paling tidak salah satu dari mereka ikut terbang ke Thailand, menemani MU yang menjalani tur pramusim.
Namun De Jong merupakan prioritas MU di musim panas ini, sebagaimana permintaan Erik ten Hag selaku manajer. Oleh sebab itu, keduanya aktif bergerak untuk memuluskan upaya transfer itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
De Jong diketahui ingin bertahan di Barcelona, sebab raksasa Catalan itu masih berhutang gaji sebesar 17,1 juta Pound. Ia menyetujui penangguhan bayaran karena ingin membantu klub yang tengah kesulitan keuangan.
Rencananya, uang itu akan dilunasi dalam empat tahun, sesuai kontrak baru yang akan diberikan kepadanya. Oleh sebab itu, De Jong enggan meninggalkan Barcelona karena merasa tak enak.
MU sebelumnya sudah menegaskan bahwa mereka punya sejumlah alternatif seandainya De Jong gagal direkrut. Namun perjalanan ke Barcelona kali ini menunjukkan bahwa mereka masih belum menyerah mendaratkan pemain 25 tahun itu ke Old Trafford.
De Jong pernah bekerja sama dengan Ten Hag semasa di Ajax Amsterdam. Keduanya berhasil meraih satu gelar Liga Belanda, satu trofi Piala Belanda, serta melaju ke semifinal Liga Champions pada 2019.
Dengan segala kerumitan yang ada, patut dinanti bagaimana manuver MU untuk mendapatkan De Jong dari Barcelona.
(adp/aff)