Masa depan Neymar di Paris Saint-Germain dengan dispekulasikan. Manchester City diminta agar tidak usah mengejar bintang sepakbola Brasil itu.
PSG dilaporkan memasukkan pesepakbola berusia 30 tahun itu dalam daftar jual di musim panas ini. Neymar dianggap gagal memenuhi ekspektasi setelah ditebus sangat mahal, senilai 222 juta euro, dari Barcelona pada 2017.
Neymar belum sanggup membawa PSG juara Liga Champions dan terlalu sering dibekap cedera. Gaya hidup Neymar, yang gemar berpesta juga diyakini membuat Les Parisiens gerah.
Manchester City dan Chelsea disebut-sebut tertarik mendatangkan Neymar. City bahkan dilaporkan telah menggelar pembicaraan dengan agen Neymar. Namun, mantan pemain City dan timnas Inggris Nedum Onouha percaya the Citizens tidak memerlukan Neymar karena memiliki sederet pemain berbakat yang lebih muda.
"Tidak. Namun, bukan karena dia bukan pemain bagus. Saya rasa mereka tidak membutuhkan dia," ungkap Onouha kepada ESPN. "Terutama kalau dia bermain di sisi kiri. Mereka sudah punya Jack Grealish di sana, juga Phil Foden."
"Untuk mendatangkan pemain baru, yang akan menghambat perkembangan dua pemain itu, tidak terlihat seperti tambahan yang bagus," sambung mantan pemain berdarah Nigeria itu.
"Saya memahami dia itu punya reputasi dan macam-macam lainnya. Tapi City sedang membangun, sedang mencari pemain-pemain lebih muda jika memungkinkan. Itulah konsep mempersiapkan masa depan."
"Neymar itu seorang pemain yang luar biasa, tapi sekarang bukan saat yang tepat bagi dia pindah ke City. Dia akan menarik penonton, mencetak banyak gol dan assist. Tapi Man City punya mentalitas di mana semuanya berjalan ke arah yang sama, bukan tentang trik dan skill melainkan kerja keras dan saling memahami. Saya kira itu bukan langkah yang bagus," dia menyimpulkan.
Simak Video "Manchester City Pepet Arsenal"
[Gambas:Video 20detik]
(rin/aff)