Sekadar Mengingatkan Liverpool, Arthur Itu Solusi Sementara

Arthur Melo dinilai hanya solusi sementara buat Liverpool. Juergen Klopp bakal butuh merombak lini tengah tahun depan.

Liverpool merekrut Arthur Melo di hari terakhir bursa transfer. Gelandang asal Brasil itu dipinjam dari Juventus selama semusim, dengan opsi mempermanenkan senilai 37,5 juta Euro.

Perekrutan ini dilakukan Liverpool sebagai solusi krisis di lini tengah, menyusul cederanya Jordan Henderson, Thiago Alcantara, Naby Keita, dan Alex-Oxlade Chamberlain. Dengan jadwal padat, plus Piala Dunia 2022 pada November-Desember mendatang, Liverpool butuh mempertebal opsi di sektor tersebut.

Mantan bek Liverpool Jamie Carragher melihat Arthur bukan solusi jangka panjang. Juergen Klopp akan lebih menginginkan pemain-pemain yang lebih tangguh dan akan berupaya mewujudkannya tahun depan.

"Saya tak merasa Arthur adalah jawaban ke apa yang dibutuhkan Liverpool dalam tiga atau empat tahun ke depan. Mereka butuh pemain yang lebih muda, lebih berenergi," katanya dikutip Sky Sports.

"Tapi saya rasa Arthur ini hanya untuk mengisi celah, itulah sebabnya Liverpool mendatangkannya begitu mepet akhir dan berstatus pinjaman. Gelandang sebenarnya yang mereka inginkan tak tersedia saat ini, jadi saya rasa meminjam seseorang itu masuk akal," imbuh pria yang kini jadi komentator tersebut.

Di saat yang sama, Carragher memahami para suporter yang cukup frustrasi karena Liverpool tak cukup berani berbelanja. Liverpool membelanjakan total 81,2 juta paun dan mendapatkan 72,6 juta paun dari penjualan pemain, sehingga praktis hanya mengeluarkan 8,64 juta paun musim panas ini.

Tapi ia turut menekankan bahwa klub tak bisa serampangan merekrut pemain. Meski begitu, tahun depan Liverpool bakal dihadapkan pada kebutuhan mendesak merombak lini tengah seiring sejumlah pemain yang menua dan rentan cedera.

"Semua suporter itu sama saja, antusias dengan transfer. Tapi tak ada gunanya merekrut pemain yang tak dibutuhkan. Liverpool butuh seorang penyerang dan belanja besar untuk seorang penyerang," sambung Carragher.

"Liverpool butuh gelandang, tapi pemain yang diinginkan tak tersedia. Pertanyaan, apakah mereka harus mengejar pemain lain? Ya, ada argumen bahwa musim depan, dengan faktor usia dan cedera-cedera, mereka akan butuh lebih dari satu gelandang. Ini area yang bisa dipertanyakan dari Liverpool."

"Ya, mereka tak panik, tapi mereka bisa berada di bursa transfer untuk dua atau tiga gelandang. Bisakah mereka mendatangkan salah satunya sekarang? Lini tengah akan mengalami perombakan besar buat Liverpool dalam 12 bulan ke depan," pungkasnya.