Tidak sedikit yang menilai penurunan performa Bruno Fernandes di musim lalu karena Cristiano Ronaldo. Fernandes menjelaskan, penyebabnya adalah dirinya sendiri.
Ronaldo berhasil mengemas total 24 gol di musim comeback-nya bersama Manchester United. Sekalipun di musim ini megabintang sepakbola Portugal itu kesulitan usai baru mengemas satu gol, dari tendangan penalti pula.
Sementara itu Fernandes justru menurun setelah kedatangan Ronaldo. Pemain yang dibeli dari Sporting Lisbon ini "cuma" membuat 10 gol pluas 14 assist dalam 46 pertandingan MU di seluruh kompetisi. Statistik itu di bawah torehannya ketika mengemas 28 gol dan 17 assist di 2020/2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di musim ini Bruno Fernandes mendekati penampilan terbaiknya di bawah arahan manajer Erik ten Hag. Meskipun baru menyumbang satu gol dan satu assist dalam delapan penampilan, Fernandes terlibat lebih banyak di dalam permainan MU. Bagaimanapun, Fernandes menolak jika Ronaldo disalahkan atas penurunan performanya.
"Sebagian besar assist-ku pada musim lalu itu untuk dia, jadi kurasa itu tidak adil," ujar Fernandes kepada the Athletic. "Aku hanya memiliki satu musim yang buruk dalam kaitannya dengan statistikku. Kurasa itu bukan tentang Cristiano melainkan diriku sendiri."
"Sebelum dia datang, aku juga mengambil penalti. Namun, aku sempat mengambil dua penalti pada musim lalu dan aku gagal mengonversi keduanya. Jadi aku tidak bisa menyalahkan Cristiano karena mengambil penalti-penaltinya, terutama ketika dia berhasil mengonversinya menjadi gol."
"Ketika aku gagal mengonversi penalti menjadi gol melawan Arsenal pada bulan April, justru dia lah yang memberiku bolanya dan bilang, 'Ambil sendiri dan cetaklah gol.' Aku gagal tapi aku merasa dia sudah mempercayaiku untuk menjadi pemain yang maju dan mencetak gol di momen penting."
"Jadi kurasa itu bukan karena Cristiano, itu karena aku tidak melakukan yang terbaik untuk diriku sendiri di momen-momen untuk mencetak gol atau assist," lugas Bruno Fernandes.
(rin/aff)