Manajer Manchester United Erik ten Hag kabarnya masih ingin melihat pemain mana saja saja yang punya masa depan di timnya. Ia pun melarang MU buru-buru memberikan kontrak baru ke pemain.
Erik ten Hag mengawali kiprahnya sebagai manajer Man United dengan kekalahan 1-2 atas Brighton dan kemudian 0-4 di markas Brentford.
Setelah itu the Red Devils sempat melewati periode positif lewat serangkaian hasil oke, tapi kemudian dipermalukan rival sekota Manchester City lewat skor 3-6 pada akhir pekan.
Penampilan Manchester United dalam derby Manchester itu dapat sorotan tajam dan disebut bagaikan penegasan betapa kualitas yang mereka miliki masih jauh dibandingkan Man City.
Sehubungan dengan itulah Daily Telegraph mengklaim bahwa Erik ten Hag sudah menginformasikan kepada direksi Man United agar "tidak memberikan kontrak-kontrak baru sampai ia sudah yakin siapa saja yang berhak."
Erik ten Hag juga disebut menyatakan bahwa dirinya cuma menginginkan para pemain dengan karakteristik tepat yang bertahan guna memperkuat skuadnya dan "ingin memastikan para pemainnya tidak masuk ke zona nyaman dan bahwa kontrak baru tidak datang dengan mudah."
Dalam memperkuat laporannya itu, Daily Telegraph juga mengutip pernyataan seorang pemain senior Setan Merah yang tidak diungkap identitasnya dalam membahas kiprah Erik ten Hag.
"Ia masih berada dalam fase 'ayo lihat bagaimana performa mereka, kita lihat dulu seperti apa merekan ini'. Bagaimana mereka menyesuaikan diri, menangani tekanan, apa yang dilakukan pada saat tidak dipilih, bagaimana mereka menangani tantangan-tantangan yang berbeda," ucap pemain tersebut.
"Ia masih berusaha memahami para pemainnya dan dalam beberapa bulan ke depan, ia akan mulai mendapatkan pemahaman yang lebih baik soal itu."
Disebutkan lebih lanjut bahwa hal itu secara langsung akan berdampak kepada masa depan pemain Manchester United seperti Cristiano Ronaldo, David de Gea, Marcus Rashford, Luke Shaw, Fred, dan Diogo Dalot yang kontraknya akan habis pada musim panas mendatang tapi memiliki opsi perpanjangan sampai dengan 2024.
(krs/yna)
