.webp)
Gary Neville meminta Manchester United segera move on dari Cristiano Ronaldo. Legenda Setan Merah itu menilai MU tampil lebih baik tanpa CR7.
Ronaldo bikin kontroversi di laga MU kontra Newcastle United pekan lalu. Bintang 37 tahun tersebut meninggalkan stadion sebelum pertandingan berakhir setelah tak dimainkan manajer tim, Erik ten Hag.
MU pun menskors Ronaldo akibat insiden tersebut. Eks Real Madrid dan Juventus itu tak dimainkan saat Setan Merah bertandang ke markas Chelsea, Minggu (23/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: MU Enggan Umbar Kasus Ronaldo |
Ini bukan kali pertama Cristiano Ronaldo meninggalkan stadion sebelum pertandingan berakhir. Dia pernah melakukan hal serupa dalam sesi pramusim menghadapi Rayo Vallecano.
Dua insiden tersebut memicu spekulasi keretakan hubungan Ronaldo dengan Erik ten Hag. Hal tersebut dikomentari eks kapten Manchester United, Gary Neville.
Dalam pandangan Neville, Ronaldo sudah tak lagi menghormati Ten Hag dan rekan setimnya. Dia meminta Setan Merah untuk tak lagi ambil pusing dengan CR7.
"Ini merupakan minggu yang besar bagi Erik ten Hag, semua sorotan mengarah kepadanya dan hubungannya dengan Ronaldo. Namun saya rasa dia tak bisa dibiarkan dengan pilihan lain," kata Neville, dikutip dari Daily Mail.
 Legenda MU, Gary Neville. (Foto: Getty Images/Naomi Baker) |
"Ini adalah kedua kalinya Cristiano Ronaldo meninggalkan Old Trafford dengan mobilnya sebelum rekan satu timnya masuk ke ruang ganti. Saya harus mengatakan, bahwa - dari sudut pandang ruang ganti sepakbola - itu adalah sesuatu yang tidak dapat diterima," sambungnya.
"Ketika Anda melihat apakah Cristiano Ronaldo harus dipilih, yang jelas merupakan masalah utamanya saat ini, bahwa dia tidak bermain sebagai pemain hebat seperti sebelumnya, Man United lebih baik tanpa dia dan Erik ten Hag tahu itu."
"Jadi saya pikir satu-satunya hal yang klub dan Cristiano bisa lakukan adalah bertemu minggu depan ini dan mengakhiri hubungan. Saya rasa Cristiano pemain yang terlalu bagus dan karakter yang terlalu besar, dan klub harus move on," demikian kata Gary Neville.
(bay/mrp)
