Dear Cristiano Ronaldo, Dengar Baik-baik Saran Gary Neville Ini

Cristiano Ronaldo menghadapi situasi pelik di Manchester United usai aksi ngambeknya. Mantan rekan setimnya, Gary Neville, memberikan saran terbaik untuknya.

Ronaldo memicu kontroversi di laga Manchester United melawan Tottenham Hotspur tengah pekan lalu. Ia meninggalkan stadion sebelum pertandingan berakhir karena menolak dimasukkan sebagai kameo di penghujung pertandingan.

MU pun bertindak dan menskorsnya, mengingat ini bukan pertama kalinya terjadi. Ronaldo pernah melakukannya di laga pramusim melawan Rayo Vallecano.

Ronaldo pun tak dibawa MU kala bertandang ke Chelsea, dengan sanksi lain diyakini juga dijatuhkan. Sementara Manajer MU Erik ten Hag menyebut Ronaldo masih menjadi pemain penting di tim, tapi eks kapten Gary Neville merasa sebaliknya.

Ia percaya hubungan beracun ini tak boleh sampai melewati bursa transfer musim dingin yang dibuka Januari mendatang. Sarannya untuk Ronaldo, ia mesti mengakhirinya dengan jantan dan menghadap ke para petinggi.

"Hal terbaik untuk dilakukannya pekan ini adalah menemui Richard Arnold (CEO MU), John Murtough (Direktur Sepakbola), Erik ten Hag, melakukan pertemuan dan bilang 'waktuku sudah habis di sini. Biarkan saja ke Piala Dunia, biarkan saya pergi pada Januari dan memilih klub pilihan saya'," kata Gary Neville di siniarnya, seperti dikutip Football365.

"Kita tak menginginkan sebuah akhir yang kacau terhadap sesuatu yang seharusnya bisa bagus, yakni hubungan dan perasaannya tentang klub dan sebaliknya. Saya sih juga mengerti situasi Cristiano tapi ada sebuah jalan yang bisa ditempuh."

"Dia perlu mengakhirinya sekarang, demi kedua pihak. Ini enggak bisa berjalan melewati 1 Januari nanti," tambah eks kapten Manchester United ini.