Cristiano Ronaldo bikin heboh lewat sejumlah pernyataan saat diwawancarai selebritas Inggris Piers Morgan. Terindikasi masih banyak yang belum dipublikasikan.
Sudah ada sejumlah hal yang diungkap Ronaldo saat diwawancarai secara eksklusif oleh Morgan. Megabintang asal Portugal itu antara lain mengkritisi klubnya sendiri Manchester United, Erik ten Hag manajernya, bahkan Wayne Rooney yang merupakan mantan rekan satu timnya di Man United.
Pada sebuah pernyataan, Ronaldo mengaku merasa dikhianati oleh Man United. Ia merasa ada yang berusaha menyingkirkannya.
Baca juga: Panas! Ronaldo Sudah Gak Respek sama Ten Hag |
"Ya, dan tak cuma pelatih, tapi ada beberapa orang di klub. Aku merasa dikhianati. Aku tak peduli (siapa orangnya). Orang-orang harus mendengar apa yang sesungguhnya terjadi," katanya.
"Ya, saya merasa dikhianati dan terlihat beberapa orang tak suka saya di sini. Bukan cuma tahun ini, tahun lalu juga," terangnya.
Menurut BBC, durasi lengkap wawancara Piers Morgan dengan Cristiano Ronaldo itu adalah 90 menit. Tapi Morgan sudah mengungkap sejumlah petikan wawancara itu untuk dimuat The Sun. Morgan juga kolumnis surat kabar Inggris tersebut.
Dalam wawancara bersama Piers Morgan, Ronaldo juga menyindir Erik ten Hag. Manajer asal Belanda itu disebut takkan lagi mendapat rasa hormat darinya.
"Aku tak punya respek untuknya, sebab dia juga tak menunjukkan respek kepada diriku. Jika dia tak punya rasa hormat, aku pun takkan menghormatinya," ujar Ronaldo dalam kesempatan lain di wawancara tersebut ketika bicara soal Erik ten Hag yang menjadi manajer MU saat ini.
Sejumlah pernyataan tersebut, yang muncul tepat setelah klub-klub memasuki masa rehat untuk Piala Dunia 2022, sontak bikin heboh secara khusus untuk Manchester United. Dengan durasi wawancara yang mencapai 90 menit, ada indikasi masih banyak yang belum dipublikasikan.
Kegegeran itu boleh jadi masih akan terus berlanjut. BBC menyebut, masih ada video wawancara Ronaldo yang belum ditayangkan. "Wawancaranya akan ditayangkan selama dua malam, pada hari Rabu dan Kamis."